Perkuat Gerakan Wakaf, YRST Dompet Dhuafa Gandeng Wali Kota Sukabumi Terpilih

Rabu 11 Desember 2024, 21:06 WIB
RS Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa mengajak Wali Kota terpilih Sukabumi, Ayep Zaki, untuk sama-sama memperkuat dan mengembangkan wakaf. (Sumber Foto: Istimewa)

RS Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa mengajak Wali Kota terpilih Sukabumi, Ayep Zaki, untuk sama-sama memperkuat dan mengembangkan wakaf. (Sumber Foto: Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Sebagai Rumah Sakit yang didirikan menggunakan dana wakaf, RS Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa mengajak Wali Kota Sukabumi terpilih, Ayep Zaki, untuk sama-sama memperkuat dan mengembangkan wakaf.

Ketua Yayasan Rumah Sehat Terpadu (YRST) Ismail A Said, menuturkan RST yang berada di Zona Madina merupakan kawasan percontohan pengelolaan wakaf.

YRST merupakan lembaga filantropi sosial yang dibentuk oleh Dompet Dhuafa yang diamanahi untuk menjalankan program kesehatan dan sebagai pengelola usaha-usaha sosial bidang kesehatan serta advokasi layanan, respon darurat dan aksi layanan sehat.

"Saya berharap ada banyak yg dapat kita kolaborasikan, membangun hal hal yang baik," ucap Ismail, Rabu (10/12/2024).

Ismail mengungkap bahwa menjalankan RS wakaf tidak mudah, namun dengan semangat, momentum dan kolaborasi penanganan masalah kesehatan dapat tercapai.

Baca Juga: Banjir Melanda Sukabumi, DMC Dompet Dhuafa dan Dompet Dhuafa Jabar Evakuasi Warga Terdampak

Ketua Pengawas Yayasan Dompet Dhuafa Republika, Rahmat Riyadi menambahkan apa yang sedang dikerjakan oleh Dompet Dhuafa bertujuan agar dapat diadopsi oleh stakeholder di level pemerintahan.

Menurut Rahmat, kolaborasi semacam ini yang sangat pihaknya harapkan, karena dapat menjadi inspirasi untuk mengentaskan kemiskinan dan ketertinggalan.

"Kegembiraan saya hari ini karena adanya kunjungan yang dapat memunculkan inspirasi dan ide demi kemajuan bersama untuk mengentaskan kemiskinan dan ketertinggalan," ujar Rahmat.

Wali Kota Sukabumi terpilih periode 2025-2030, Ayep Zaki. | Foto: IstimewaWali Kota Sukabumi terpilih periode 2025-2030, Ayep Zaki. | Foto: Istimewa

Wali Kota Sukabumi terpilih periode 2025-2030, Ayep Zaki, mengaku memiliki cita-cita pengembangan wakaf melalui Yayasan Doa Bangsa yang kini tengah fokus pada pendidikan, pesantren, pertanian, sosial, kesehatan, ekonomi dan lembaga politik.

Baca Juga: Hasil Rekapitulasi KPU: Ayep Zaki-Bobby Menang Pilkada Kota Sukabumi 2024

Khusus dibidang wakaf, ia berkeinginan mengajak masyarakat untuk berwakaf uang. Hal tersebut sejalan dengan ingin menjadikan Sukabumi sebagai kota wakaf ketujuh di Indonesia.

"Untuk ke sana saat ini instrumennya sedang kami bangun," tegasnya.

Melalui wakaf, Ayep Zaki yakin dapat mengentaskan kemiskinan dan kebodohan. Untuk itu ia ingin mencari titik temu antara lembaga wakaf Doa Bangsa dengan Dompet Dhuafa agar tujuan kebermanfaatannya dapat tercapai. (ADV)

Sumber: Siaran Pers

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi11 Desember 2024, 21:55 WIB

Tinjau Lokasi Bencana, Bupati Sukabumi Pastikan Pengungsi Terlayani dengan Baik

Bupati Sukabumi Marwan Hamami sebut para pengungsi telah terkondisikan dengan baik. Semua telah terlayani dengan berbagai fasilitas kedaruratan.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat meninjau lokasi bencana banjir di Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Inspirasi11 Desember 2024, 21:06 WIB

Perkuat Gerakan Wakaf, YRST Dompet Dhuafa Gandeng Wali Kota Sukabumi Terpilih

Yayasan Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa gandeng Wali Kota Sukabumi terpilih Ayep Zaki menuju Sukabumi sebagai Kota Wakaf.
RS Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa mengajak Wali Kota terpilih Sukabumi, Ayep Zaki, untuk sama-sama memperkuat dan mengembangkan wakaf. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi11 Desember 2024, 20:41 WIB

Efek Banjir di Cieurih Datarnangka Sagaranten Sukabumi: 35 Rumah Rusak-8 Motor Hilang

Kampung Cieurih Datarnangka Sagaranten Sukabumi berada di daerah dataran rendah, lokasinya berjarak sekitar 200 meter dari aliran Sungai Cikaso.
Kondisi di Kampung Cieurih, Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi yang terdampak bencana banjir bandang luapan sungai Cikaso. (Sumber Foto: SU/Ragil Gilang)
Entertainment11 Desember 2024, 20:00 WIB

Seriuskan Hubungan, 10 Artis Indonesia yang Lamar Kekasihnya Sepanjang Tahun 2024

Sepanjang tahun 2024 menjadi momen membahagiakan serta mencetak kenangan manis bagi sejumlah artis Indonesia yang melakukan lamaran atau dilamar begitu romantis oleh kekasihnya.
Seriuskan Hubungan, 10 Artis Indonesia yang Lamar Kekasihnya Sepanjang Tahun 2024 (Sumber : Istimewa)
Sukabumi11 Desember 2024, 19:04 WIB

Perumdam TJM Sukabumi Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Alam

Penyerahan bantuan ini dilakukan bersama Bupati Sukabumi Marwan Hamami dan diterima langsung oleh masyarakat yang terkena dampak bencana.
Direktur Utama Perumdam TJM, Mohammad Kamaludin Zen saat menyerahkan bantuan untuk korban bencana Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life11 Desember 2024, 19:00 WIB

Kereta Naga Paksi: Warisan Budaya Sumedang yang Sarat Makna Filosofis

Kereta Naga Paksi adalah salah satu warisan budaya yang sangat berharga bagi masyarakat Sumedang, Jawa Barat.
Kereta Naga Paksi adalah salah satu warisan budaya yang sangat berharga bagi masyarakat Sumedang, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@karatonsumedanglarang_official).
Fashion11 Desember 2024, 18:38 WIB

8 Gaya Fashion Untuk Inspirasi OOTD ala Azizah Salsha: Dari Kasual hingga Glamour!

Temukan inspirasi gaya OOTD dari Azizah Salsha, selebgram yang selalu tampil memukau dengan berbagai pilihan outfit. Mulai dari kasual hingga glamour penuh pesona. Siap untuk memadukan outfit favorit kamu dengan gaya ala Azizah?
8 Gaya Fashion Untuk Inspirasi OOTD ala Azizah Salsha: Dari Kasual hingga Glamour! (Sumber : IG/@azizahsalsha_)
Inspirasi11 Desember 2024, 18:32 WIB

DPMPTSP Sukabumi Sosialisasi Perizinan Usaha Berbasis Risiko Sektor Peternakan

Dengan sosialisasi ini, DPMPTSP Kabupaten Sukabumi berharap pelaku usaha sektor peternakan dapat berkembang lebih efisien dan kompetitif.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi Ali Iskandar saat membuka kegiatan Sosialisasi Implementasi Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Peternakan, Selasa 10 Desember 2024. (Sumber Foto: Istimewa)
Inspirasi11 Desember 2024, 18:04 WIB

Di Kabupaten Sukabumi Ada 5.591 Perusahaan, Belasan Ribu Jiwa Korban Bencana Butuh Bantuan

Sekda: "Setidaknya ada 5.591 perusahaan yang berdiri di Kabupaten Sukabumi. Kami minta kepada perusahaan untuk dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah sesuai kewajibannya."
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dalam Kegiatan Sosialisasi Tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Kemitraan dan Bina Lingkungan (TJSPKBL) serta Pemberian TJSPKBL Award 2024 (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)
Sukabumi11 Desember 2024, 18:01 WIB

55 Rumah di Cikadu Sukabumi Rusak Akibat Pergerakan Tanah, Ratusan Jiwa Mengungsi

Warga terdampak pergerakan tanah di Cikadu Palabuhanratu Sukabumi berharap ada relokasi karena rumahnya sudah tak layak huni.
Kondisi rumah yang terdampak pergerakan tanah di Kampung Gempol, Desa Cikadu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (11/12/2024). (Sumber Foto: SU/Ilyas)