Literasi Keuangan untuk Anak Usia Dini, KKM STKIP Bina Mutiara Sukabumi Menyongsong Era Society 5.0

Senin 02 September 2024, 10:54 WIB
KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa) kelompok 1 STKIP Bina Mutiara Sukabumi di SD Negeri Karamat Desa Sukalarang Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi, 28 Agustus 2024 (Sumber: dok STKIP Bina Mutiara Sukabumi)

KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa) kelompok 1 STKIP Bina Mutiara Sukabumi di SD Negeri Karamat Desa Sukalarang Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi, 28 Agustus 2024 (Sumber: dok STKIP Bina Mutiara Sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Meningkatkan minat dan bakat menabung sejak dini, menjadi semangat dari seminar literasi keuangan yang digelar KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa) kelompok 1 STKIP Bina Mutiara Sukabumi.

Seminar dan Workshop berlangsung di SD Negeri Karamat Desa Sukalarang Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi, 28 Agustus 2024. Dihadiri oleh 50 peserta yang terdiri dari siswa kelas 6 SD Negeri Karamat.

Dalam sambutannya, Ketua KKM, Nabil Alviani Said menegaskan kegiatan menabung harus bisa dilakukan sejak dini untuk mengelola keuangan mereka dengan bijak. "Keterampilan menabung itu harus dimiliki setiap orang khususnya sejak dini, tujuan diadakannya seminar dan workshop ini agar anak anak bisa melakukan manajemen keuangan dengan baik" ujar Nabil.

Baca Juga: 8 Dampak Negatif Selalu Merasa Lebih Baik dari Orang Lain, Hindari Ya!

"Jangankan untuk anak anak, kita sebagai mahasiswa pun terkadang sulit untuk menabung. makan selain seminar tentang manajemen keuangan, juga diadakan workshop membuat tabungan dari kardus untuk simpanan anak anak menabung," tambah Nabil.

Menurutnya menabung adalah salah satu keterampilan keuangan dasar sejak dini. pemahaman tentang menabung dapat membantu anak anak mengelola keuangan sejak dini. Untuk itu, KKM Kelompok 1 dari STKIP Bina Mutiara Sukabumi mengadakan seminar dan workshop literasi keuangan dengan judul "menabung cerdas: membangun kebiasaan keuangan sejak dini."

Baca Juga: Resep Soto Ayam Sederhana, Menu Simpel untuk Keluarga di Rumah

Pemateri seminar ini adalah Agnesta Eka Anggraenie dan Muhammad Thoriq yang merupakan anggota KKM kelompok 1 STKIP Bina Mutiara Sukabumi. Dalam pemaparannya Agnesta menjelaskan bahwa mengajarkan literasi keuangan sejak dini, terutama tentang cara menabung, adalah langkah penting dalam membentuk generasi yang cerdas finansial.

Dengan kebiasaan menabung yang baik, anak-anak akan tumbuh menjadi individu yang bijak dalam mengelola keuangan, yang pada akhirnya akan membantu mereka mencapai stabilitas finansial di masa depan. “Seminar ini merupakan upaya nyata untuk membekali anak-anak dengan pengetahuan dan keterampilan yang akan berguna sepanjang hidup mereka" ujar agnesta

Baca Juga: 7 Gaya Hidup Sederhana Orang Sunda yang Membuatnya Bahagia

Muhammad Thoriq sebagai pemateri workshop menjelaskan bagaimana cara membuat celengan dari kardus bekas. Mendaur ulang barang bekas menjadi barang yang bernilai hingga dapat digunakan kembali.

KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa) kelompok 1 STKIP Bina Mutiara Sukabumi di SD Negeri Karamat Desa Sukalarang Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi, 28 Agustus 2024KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa) kelompok 1 STKIP Bina Mutiara Sukabumi di SD Negeri Karamat Desa Sukalarang Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi, 28 Agustus 2024

Thoriq mengungkapkan dengan mengajarkan mereka cara untuk membuat celengan, akan membuat motivasi mereka untuk menabung lebih besar karena mereka bisa berkreasi untuk celengan mereka sendiri"

Baca Juga: BAPPEDA Kota Sukabumi Gelar Konsultasi Publik Penyusunan KLHS

Selain program utama Seminar literasi keuangan, KKM Kelompok 1 STKIP Bina Mutiara Sukabumi juga menggelar sejumlah program lainnya, yaitu; pertama, Literasi Baca tulis. Disini ada Pojok Baca, dimana mahasiswa menyediakan buku bacaan untuk anak-anak warga sekitar.

Kedua, Bimbel, yaitu Bimbingan belajar Bahasa Inggris, Matematika dan Calistung. Ketiga, melangsungkan perayaan HUT RI ke 79, mahasiswa membersamai dalam memeriahkan HUT RI bekerjasama dengan pemuda karang taruna setempat.

Baca Juga: Wajah Baru Pustu Ujunggenteng Sukabumi Setelah Direhab Dinkes, Siap Layani Warga dan Wisatawan

Keempat, kegiatan mengajar. Mahasiswa ikut membantu Mengajar di SDN Karamat dan SPS Melati. Kelima, literasi fisik. mengadakan senam bersama di setiap hari minggu bersama ibu-ibu PKK dan warga sekitar.

KKM STKIP BMS Kelompok 1 berharap dengan diadakannya seminar dan workshop ini dapat meningkatkan minat dan bakat menabung, dengan disiplin sejak dini. Juga membantu warga sekitar lebih aware dengan pentingnya pendidikan bagi anak. Selanjutnya, anak-anak di lokasi KKM tidak segan untuk mempelajari Bahasa Inggris dan Matematika.

Penulis: Tim KKM Kelompok 1 STKIP Bina Mutiara Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel01 Oktober 2024, 16:00 WIB

Top! Ini Asal Usul Siomay yang Jadi Jajanan Kaki Lima Terenak di Dunia

Ternyata, makanan kaki lama yang digadang-gadang sebagai dimsum lokal ini merupakan hasil akulturasi Indonesia dan China, lho!
Ilustrasi. Kuliner Siomay. Asal Usul Siomay yang Jadi Dumpling Terenak di Dunia Foto: Instagram/@kulinerjogya
Sukabumi01 Oktober 2024, 15:50 WIB

Hari Kesaktian Pancasila, Sekda Kabupaten Sukabumi: Jadi Momentum Penguat Nasionalisme

Menurut Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, penguatan tentang pemahaman ideologi pancasila terus diedukasikan kepada masyarakat.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman saat hendak mengikuti upacara Hari Kesaktian Pancasila 2024. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi01 Oktober 2024, 15:36 WIB

Beli Rokok ke Warung, Lansia Meninggal Jatuh ke Saluran Irigasi di Nagrak Sukabumi

Korban mengalami luka sobek pada bagian kepala akibat terkena bambu.
Polisi menunjuk lokasi meninggalnya Papar (63 tahun) di saluran irigasi Cikopak, Kampung Tugu RT 01/11 Desa Kalaparea, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Selasa (1/10/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi Memilih01 Oktober 2024, 15:01 WIB

Rektor UMMI Ajak Paslon Pilkada Sukabumi 2024 Adu Gagasan saat Berkampanye

Rektor UMMI Reny Sukmawani mengajak kepada para Paslon Pilkada Sukabumi 2024 untuk mengedepankan gagasan dalam berkampanye.
Rektor Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) Reny Sukmawani. (Sumber : Istimewa)
Inspirasi01 Oktober 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Inventory Control Staff, Yuk Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Loker Sukabumi Sebagai Inventory Control Staff, Yuk Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Istimewa)
Nasional01 Oktober 2024, 14:44 WIB

580 Anggota DPR RI 2024-2029 Dilantik, Daftar 6 Orang yang Mewakili Sukabumi

Annisa MA Mahesa dari daerah pemilihan Banten II menjadi anggota DPR RI termuda.
(Foto Ilustrasi) Anggota DPR RI periode 2024-2029 resmi dilantik pada Selasa (1/10/2024). | Foto: Istimewa
Gadget01 Oktober 2024, 14:15 WIB

VPN Proxy: Solusi Aman Browsing di Indonesia

Artikel ini membahas lebih lanjut mengenai VPN proxy dan alasan pentingnya menggunakannya di Indonesia.
Ilustrasi browsing internet via VPN. (Sumber Foto: Istimewa)
Keuangan01 Oktober 2024, 14:00 WIB

Bapenda Sukabumi Ajak Warga Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan 2024

Program pemutihan pajak kendaraan bermotor Jabar ini berlangsung mulai dari 1 Oktober hingga 30 November 2024.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi, Herdy Somantri saat menggelar rapat bersama Kepala P3DW Sukabumi II Palabuhanratu, Rendy Supriyatna. (Sumber : Istimewa)
Jawa Barat01 Oktober 2024, 14:00 WIB

5 Tokoh Pahlawan Nasional dari Jawa Barat, Salah Satunya dari Sukabumi

Para Pahlawan Nasional ini tidak hanya berjuang untuk tanah kelahiran mereka, tetapi juga untuk seluruh rakyat Indonesia.
Para Pahlawan Nasional ini tidak hanya berjuang untuk tanah kelahiran mereka, tetapi juga untuk seluruh rakyat Indonesia. (Sumber : Wikipedia/Istimewa/NUOnline).
Cek Fakta01 Oktober 2024, 13:46 WIB

Hoaks Penipuan! Bantuan BPJS 2024 Sebesar Rp 15 Triliun untuk Masyarakat Indonesia

BPJS tidak pernah menyebarkan informasi ini.
(Foto Ilustrasi) Beredar unggahan hoaks tentang BPJS. | Foto: Istimewa