Surveillance Audit ISO 21001:2018 Universitas Nusa Putra

Senin 15 Juli 2024, 17:14 WIB
Dokumentasi kegiatan Surveillance Audit ISO 21001:2018 Universitas Nusa Putra oleh PT Sucofindo. (Sumber : Istimewa)

Dokumentasi kegiatan Surveillance Audit ISO 21001:2018 Universitas Nusa Putra oleh PT Sucofindo. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Setelah berhasil memperoleh sertifikasi International Organization for Standardization (ISO 21001:2018) oleh PT Sucofindo pada tahun 2023 lalu, Universitas Nusa Putra kembali menyelenggarakan Surveillance Audit ISO 21001:2018 pada tahun 2024 secara offline pada 11 hingga 12 Juli tahun 2024 di Universitas Nusa Putra, Cisaat-Sukabumi.

Surveillance Audit ISO 2024 dilakukan sebagai bentuk konsistensi terhadap upaya dalam meningkatkan kualitas sistem manajemen organisasi pendidikan di Universitas Nusa Putra. Hal tersebut diungkapkan Rektor Universitas Nusa Putra Dr. Kurniawan pada closing statmentnya di penutupan pelaksanaan ISO tersebut.

Lebih lanjut, Rektor juga mengucapkan terima kasih kepada Pt Sucofindo atas temuan-temuan hasil audit yang akan menjadi dorongan untuk terus memperbaiki dan meningkatkan kualitas sistem manajemen organisasi pendidikan di Universitas Nusa Putra.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada PT Sucofindo atas temuan dalam Surveillance Audit ISO 2024. Temuan tersebut akan kami jadikan evaluasi untuk meningkatkan kualitas sistem manajemen pendidikan di Universitas Nusa Putra sesuai Standar ISO 21001:2018,” kata Kurniawan.

Baca Juga: Re-Akreditasi LAMEMBA, Penjaminan Mutu Prodi Manajemen Universitas Nusa Putra

Sementara itu, Holys selaku Auditor pada Surveillance Audit ISO tahun 2024 tersebut, menjelaskan bahwa audit yang dilakukan pada tahun 2024 ini merupakan tindak lanjut dari implementasi ISO karena mengingat Universitas Nusa Putra telah memiliki sertifikasi ISO di tahun-tahun sebelumnya.

Selain itu, Holys juga menyampaikan bahwa hasil audit tahun 2024 menunjukkan bahwa Universitas Nusa Putra masih tetap konsisten dalam menerapkan standar ISO 21001:2018, walaupun terdapat beberapa temuan minor.

"Surveillance audit ISO 2024 untuk Universitas Nusa Putra merupakan kelanjutan dari implementasi ISO sebelumnya, mengingat universitas sudah memiliki sertifikasi Audit ISO 21001:2018. Audit tahun 2024 menunjukkan sedikit temuan," ujarnya.

Sementara itu, Samsul Pahmi sebagai Kepala Quality Assurance Unit atau SPMI Universitas Nusa Putra, menyatakan penerapan ISO sangat berdampak positif bagi reputasi dan daya saing Nusa Putra dengan meningkatkan kualitas layanan pendidikan.

“Ya, Tentunya, melalui pelaksanaan Surveillance audit ISO ini akan meningkatkan reputasi dan daya saing Nusa Putra dengan memperbaiki kualitas layanan pendidikan,” jelasnya.

Hal serupa juga disampaikan CSA Teddy Lesmana, sebagai kepala University Office Universitas Nusa Putra, menurutnya kegiatan audit ISO merupakan salah satu alat untuk mengidentifikasi kelemahan dalam sistem manajemen lembaga sehingga perbaikan dapat segera dilakukan.

Teddy juga menekankan bahwa kepatuhan terhadap standar ISO dalam mengimplementasi sistem manajemen organisasi pendidikan yang telah direncanakan merupakan faktor kunci untuk menjaga keberhasilan penerapan ISO.

“Kegiatan audit ISO ini adalah alat penting untuk mengidentifikasi kelemahan dalam sistem manajemen lembaga dan memungkinkan perbaikan yang cepat. Selain itu Dengan mematuhi standar ISO, kita memastikan bahwa proses manajemen kita sesuai dengan standar internasional yang menguntungkan untuk reputasi dan efisiensi institusi,” kata dia.

Acara Surveillance Audit International Organization for Standardization (ISO 21001:2018) oleh PT Sucofindo tahun 2024 tersebut diikuti oleh seluruh divisi dan program studi di lingkungan Universitas Nusa Putra. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)