Dongkrak Level Peternak Rakyat, Asnaya 28 Bangun Jejaring Bisnis Kuliner di Sukabumi

Rabu 05 Juni 2024, 17:04 WIB
Menu masakan khas Yogyakarta berbahan baku utama daging ayam dan bebek dari peternakan lokal di Sukabumi (Sumber: jelsa/UMMI)

Menu masakan khas Yogyakarta berbahan baku utama daging ayam dan bebek dari peternakan lokal di Sukabumi (Sumber: jelsa/UMMI)

SUKABUMIUPDATE.com - Dalam perayaan milad ke-21, Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI), yang menampilkan banyak pelaku UMKM, kehadiran Asnaya 28 cukup menarik perhatian. Asnaya 28 membuktikan dengan komitmen kemitraan kuat, peternak rakyat bisa naik level menjadi pelaku bisnis kuliner, UMKM hilir dengan peluang pasar menjanjikan.

Setelah sukses dengan Gudeg Ratu, warung masakan nusantara khas khas Yogyakarta (Jawa) di Cicadas Lembursitu Kota Sukabumi ini berencana melebarkan sayap bisnis. Sejak 2015, brand ini dikenal sebagai salah satu pilihan kuliner khas jawa di Sukabumi yang menyajikan olahan daging ayam dan bebek segar.

Asnaya 28 yang merupakan akronim dari asosiasi peternak rakyat di Sukabumi, terus membangun jejaring bisnis kuliner. Ayam dan bebek yang disajikan berasal dari para peternak yang bernaung di organisasi pelaku UMKM peternakan di Sukabumi.

Dengan membangun bisnis hilir, asosiasi juga berhasil membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas. Sejak mengantongi legalitas Kemenkumham pada tahun 2017, Asosiasi ini menjadi penghubung bisnis yang efektif antara peternak, pengolah, dan pelaku UMKM untuk menjalin usaha berkesinambungan.

Ketua Asnaya 28 DPC Kota Sukabumi, Ibnu Susanto menyebut asosiasi ini akan terus melahirkan pelaku UMKM baru, khususnya di bidang peternakan dan kuliner. “Kita ini pelaku dari hulu ke hilir. Jadi anggota kita ini ada peternakan, ada juga di bidang pengolahan, kayak penyembelihan hewan ternak, gitu. Akhirnya sampai jadi bahan makanan di tangan pelaku UMKM, kuliner,” jelasnya di sela acara bazar UMKM milad UMMI ke 21 beberapa waktu lalu, 3 Juni 2024.

Asosiasi ini beber Ibnu, selalu memberikan pilihan leluasa untuk anggota. Seperti mempersilahkan anggotanya lepas dari organisasi dan mandiri jika dianggap sudah bisa berjalan mandiri.

Baca Juga: 387 Pelajar SD dan SMP Bersaing di O2SN Tingkat Kota Sukabumi

“Istilahnya mendidik, memberikan ilmu, memfasilitasi. Nanti juga anggota ada masanya mandiri,” terang Ibnu.

Sejak sukses melahirkan Gudeg Ratu sebagai pelaku UMKM yang kemudian memisahkan diri sebagai unit bisnis mandiri, Asnaya 28 berencana membuka outlet baru, yaitu Gudek Djogja dan Bebek Raja. “Cukup strategis dekat Kantor Pos Kota Sukabumi,” pungkas Ibnu.

Peliput: Jelsa mahasiswa PKL UMMI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Sukabumi22 Februari 2025, 17:45 WIB

Kadis Arpus Buka Acara Pengukuhan dan Raker Pengurus Daerah Forum TBM Sukabumi 2025-2030

DPRD siap mendukung Forum TBM dalam membumikan literasi.
Kadis Arpus Hj. Aisah membuka kegiatan Pengukuhan dan Rapat Kerja Pengurus Daerah Forum TBM Kabupaten Sukabumi periode 2025-2030. | Foto: Istimewa
Sukabumi22 Februari 2025, 17:26 WIB

Ikan Goreng Terakhir, Cerita Samson Simpenan Pamit ke Masjid dan Titip Anak Berusia 2 Tahun

Keluarga tak kuasa menahan duka, terutama sang bibi, Ema Purnamasari (43 tahun). Ia mengingat jelas momen-momen terakhir bersama keponakannya itu, sebelum tragedi mengerikan terjadi.
Anak perempuan samson yang berusia 2 tahun dititipkan ke bibinya di Simpenan Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)