SUKABUMIUPDATE.com - Orang tua yang belum dewasa dalam mendidik anak akan nampak tanda-tandanya dalam kehidupan hariannya.
Hal ini kerap ditemui di mana anak selalu menjadi objek negatif di mata orang tua, imbas dari ketidak dewasaan diri dalam mendidik.
Lantas apa tanda atau ciri-ciri orang tua yang belum dewasa dalam mendidik anaknya?yuk simak ulasan yang dirujuk dari berbagai sumber.
1. Mengedepankan Ego
Tanda sederhana egoisme orang tua kepada anak adalah ketika tidak mau meminta maaf di saat berbuat salah.
Padahal, orang tua juga perlu meminta maaf kepada anak, tidak hanya anak kepada orang tuanya.
2.Selalu Menyalahkan Anak
Orang tua seperti ini sangat tidak mau disalahkan dan selalu saja menjadikan anak sebagai sumber masalah.
Tentu, hal ini dipengaruhi oleh ketidak siapan orang tua dalam mendidik anak sehingga dijadikan sasaran kesalahan.
Orang tua semacam ini perlu banyak belajar menghindari kebiasaan tersebut kepada anaknya. Sebab dampaknya sangat buruk pada pertumbuhan anak.
3.Tak Berempati pada Anak
Salah satu tanda kecilnya seperti tidak mau mendengarkan anak, membiarkan anak kesakitan saat jatuh dan aksi lain yang menunjukkan minimnya rasa welas asih dan perhatian kepada anak.
Hal ini jelas menjadi bukti bahwa orang tuanya masih belum dewasa dan bijaksana dalam mendidik anak.
Baca Juga: Inilah Finalis Terpilih Pasanggiri Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi 2024
Baca Juga: Gaji Belum Dibayar, Buruh Pabrik Tripleks Mengadu ke Disnakertrans Sukabumi
4.Susah Mengelola Emosi
Tanda lain sebagai bukti belum dewasanya orang tua bisa dilihat di saat emosinya meledak-ledak kepada anak.
Biasanya, orang tua semacam ini cenderung melampiaskan emosinya kepada anak. Meski anak tidak salah apa-apa.
Namun, lantaran tidak terkontrolnya emosi sehingga memicu pelampiasan kepada orang di sekitarnya, salah satunya anak-anak.
5.Tengkar di Hadapan Anaknya
Bertengkar di hadapan anak menandakan belum dewasanya orang tua dalam masa pendidikan si kecil.
Sebab, jika sudah mengerti bahayanya, tentu akan lebih dulu menghindar dari hadapan anak lalu bertengkar.
6. Memberi Ancaman kepada Anak
Ketika orang tau mendidik anak dengan model ancaman tentu sangat tidak dianjurkan bagi pertumbuhan si kecil.
Justru hal demikian menunjukkan bahwa sang ortu belum dewasa dalam mendidik. Sebab, masih mengancam demi menuruti harus terpenuhi permintaannya.
Sebagai catatan, tak sedikit orang tua harus memberi ancaman saat menyuruh anaknya agar mau dan tidak menolaknya.
Sumber : instagram.com @aprinisaaa