Pendiri STIFIn Farid Poniman Meninggal di Usia 59 Tahun

Minggu 28 Januari 2024, 11:52 WIB
Suasana Pemakaman Farid Poniman, pendiri dan penemu STIFIn, di Firdausi Memorial Park, Cikalongwetan, Kabupaten Bandung, Sabtu (27/1/2024) | Foto : Ist

Suasana Pemakaman Farid Poniman, pendiri dan penemu STIFIn, di Firdausi Memorial Park, Cikalongwetan, Kabupaten Bandung, Sabtu (27/1/2024) | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Penemu dan pendiri konsep pengembangan sumberdaya manusia ala STIFIn, Farid Poniman, wafat di Bandung Sabtu (27/1) dini hari setelah beberapa hari dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Farid meninggal di usia 59 tahun. Dia dimakamkan di Firdausi Memorial Park, Kabupaten Bandung.

Farid mulai mengenalkan konsep pengembangan SDM (sumber daya manusia) berbasis) dengan STIFIn sejak 2009. Sampai saat ini sudah 576.142 orang yang menggunakan metode ini dan memiliki 90 cabang di seluruh Indonesia dan termasuk di Singapura dan Malaysia.

“Bapak Farid Poniman menghembuskan napas terakhirnya pada Sabtu pukul 02.30 WIB di rumah sakit. Dia meninggal dengan wajah tersenyum,” kata Jamil Azzaini, besan dari Farid Poniman yang memberikan sambutan perpisahan mewakili keluarga pada saat menjelang shalat jenazah di Masjid Darussalam, Bandung.

Baca Juga: Muhammadiyah Minta Jokowi Jadi Teladan Baik: Cabut Pernyataan Presiden Boleh Kampanye

Jamil Azzaini, yang juga pendiri cabang khusus STIFIn Genetic (https://stifingenetic.com) menambahkan, “Allah telah mengatur semua terkait dengan waktu meninggalnya Farid Poniman.” Contohnya, saat dirawat di rumah sakit, sebagian anak dan menantunya sedang melakukan umrah. Ternyata, perjalanan umrohnya dipercepat satu hari, sehingga Jumat dan Sabtu dini hari, keluarga bisa mendampingi detik-detik terakhir Farid Poniman.

Farid Poniman sebelum menjadi entrepreneur pernah berkarier dan malang melintang di banyak perusahaan, termasuk perusahaan multinasional. Dia pernah bekerja di P&G, Harian Republika (sebagai kepala bagian marketing & communication), Majalah Ummat (sebagai general manager) dan kemudian menjadi entrepreneur dengan melahirkan Kubik Leadership dan STIFIn.

STIFIn menjadi konsep pengembangan SDM yang populer karena menurut Farid Poniman ini adalah “Konsep yang Simpel, Akurat dan Aplikatif,” katanya. Simple karena untuk mengetahui jenis mesin kecerdasan otak yang dominan seseorang, cukup hanya dengan satu sidik jari dan hasilnya dalam hitungan menit sudah keluar. Dia menambahkan disebut akurat karena validitas dan reliabilitasnya sangat tinggi, mencapai 95 persen.

Baca Juga: Ditinggal Pengajian Isra Mi'raj, Rumah Panggung Ludes Terbakar di Ciracap Sukabumi

“Ketika seseorang tes, kemudian diulang kecenderungan hasilnya adalah sama. Kenapa disebut
validitasnya tinggi, karena kebanyakan orang yang dites itu merasa gue banget. Cocok.”

Ada pun disebut Aplikatif menurut Farid, “Insya Allah seseorang akan menemukan jati dirinya, dan jalan untuk mencapai kesuksesan.” “Mas Farid Poniman telah menyebarkan banyak ilmu dan mencetak begitu banyak kader, termasuk saya dikader beliau saat diminta menjabat sebagai Direktur Kubik Leadership.” kata Dr. Indrawan Nugroho, CEO dari CIAS. “Mungkin awalnya banyak orang tak mengerti pikiran Mas Farid Poniman, tapi setelah berjalan waktu terbukti pikirannya benar.”

Sepeninggal Farid Poniman, menurut Jamil Azzaini, Yayasan STFIn Indonesia dan STIFIn Genetic akan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengembangkan STIFIn ke negara ASEAN lainnya. “Targetnya 200 cabang termasuk 20 cabang di luar negara Indonesai,” ujar Jamil, founder STIFIn Genetic.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)