SUKABUMIUPDATE.com - Sebagai bentuk tanggung jawab sosial kepada warga Sukabumi Jawa Barat, PT Mitra Bisnis Keluarga Ventura, pada hari Rabu (20/12/2023) menyalurkan banyak perlengkapan untuk kebutuhan masjid. Diawali dengan menyalurkan bantuan tersebut kepada 14 masjid yang ada di wilayah Cisaat Kabupaten Sukabumi.
Sebagai Corporate Social Responsibility atau CSR, dari PT MBK Ventura cabang Cisaat Wilayah Sukabumi Tengah regional 4, CSR ke masjid-masjid ini berupa karpet dan jam digital. Penyerahan bantuan berlangsung di kantor Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, dihadiri perwakilan kecamatan, muspika dan kepala desa /Staf aparat Desa.
“CSR dilakukan bukan hanya di Cisaat, namun akan bergilir di setiap kecamatan yg ada di Kabupaten Sukabumi,” jelas Virgin Febriani, supervisor PT MBK Ventura cabang Cisaat Wilayah Sukabumi Tengah regional 4 kepada sukabumiupdate.com.
Pemberian CSR berupa karpet masjid dan jam digital ini sudah yang kedua kali. Sebelumnya disalurkan di wilayah kecamatan cibadak. “Semoga dengan kegiatan CSR ini dapat bermanfaat untuk masyarakat sekitar dan berdampak lebih baik kepada MBk pada khususnya,” sambung Virgin Febriani.
PT Mitra Bisnis Keluarga Ventura adalah lembaga keuangan mikro (LKM) yang terdaftar dan diawasi oleh otoritas jasa keuangan (OJK), lanjut Virgin. , MBK menggunakan sistem Grameen Bank yang dipelopori oleh Prof Muhammad Yunus (peraih nobel perdamaian tahun 2006) yang berasal dari Bangladesh.
Baca Juga: OJK Masih Mengkaji Kebijakan Konten Youtube Jadi Jaminan Utang Bank
“Cabang cisaat sendiri berdiri sejak 2007 dengan jumlah mitra hingga saat ini ada 1883 mitra,yang memiliki usaha produktif. Seluruh mitra kami adalah perempuan,” lanjutnya.
Masih kata Virgin Febriani, dengan plafon pembiayaan berupa Modal Kerja Rp3 juta - Rp15 juta, LKM ini menerapkan sistem bagi hasil dengan akad mudharabah untuk usaha yang produktif. “Jika ada mitra yg mengalami kesulitan dalam pembayaran, kami kasih solusi program reschedule (penjadwalan ulang) atau moratorium (penundaan pembayaran) untuk mitra yg terkena musibah baik sakit parah atau terkena bencana alam,” bebernya. (adv)
