Nuur Muhammad Ahkam, Lulusan UGM Asal Sukabumi yang Kini Bangun Bisnis Edu Farm

Rabu 11 Oktober 2023, 14:24 WIB
Nuur Muhammad Ahkam (25 tahun), pemuda asal Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, lulusan UGM, sukses membangun peternakan domba berkonsep wisata edukasi bernama Bodogol Edu Farm. | Foto: SU/Ibnu Sanubari

Nuur Muhammad Ahkam (25 tahun), pemuda asal Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, lulusan UGM, sukses membangun peternakan domba berkonsep wisata edukasi bernama Bodogol Edu Farm. | Foto: SU/Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Pemuda asal Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Nuur Muhammad Ahkam (25 tahun), sukses membangun peternakan domba berkonsep wisata edukasi bernama Bodogol Edu Farm. Peternakan seluas 2,5 hektare ini berlokasi di Kampung Kuta RT 09/03 Desa Purwasari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.

Berlatar belakang D3 Kepariwisataan Universitas Gadjah Mada (UGM), Ahkam menceritakan perjalanannya membangun Bodogol Edu Farm. "Saya kuliah pariwisata di UGM. Lulus 2021, langsung cari lahan dan bangun relasi dengan perangkat desa hingga berhasil membangun peternakan," katanya kepada sukabumiupdate.com, Selasa, 10 Oktober 2023.

Ahkam yang berasal dari keluarga kurang mampu, meraih beasiswa penuh selama berkuliah di UGM. Dia kemudian menyadari bahwa kuliah di UGM tidak menjamin pekerjaan yang memuaskan. Sejak awal kuliah, Ahkam mencari peluang di luar program studinya. Dia akhirnya mulai bekerja di peternakan dan memupuk keinginan menjadi pengusaha.

"Dosen merekomendasikan saya ikut kegiatan seminar, dan dari situ saya mulai membangun relasi dengan Ibu Vita Krisnadewi, owner Sinatria Farm," ungkap Ahkam yang selanjutnya bekerja di Sinatria Farm, tepatnya di bidang peternakan dan produksi susu.

Meski harus pulang pergi dari UGM ke Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Ahkam menjalani rutinitas ini dengan tekun, bahkan bekerja di tiga bidang sekaligus.

"Waktu itu saya kerja gak satu bidang, tapi tiga yaitu di peternakan, produksi susu, dan di Toya Gama, yang merupakan upaya penyediaan air minum mandiri bagi civitas akademika di kampus UGM. Ini untuk memenuhi kebutuhan, walaupun agak ribet, karena ibu saya single parent sejak saya masih kecil," ujarnya.

"Saat itu, setelah jam kuliah, lanjut kerja dari jam 5 sore sampai jam 12 malam. Hampir setahun lebih menjalani rutinitas seperti itu," lanjut dia.

Baca Juga: Szetu Mei Sen, Jurnalis Sukabumi di Balik Dukungan Bung Karno terhadap Palestina

Akhirnya, setelah memasuki tahap akhir masa kuliah, Ahkam mengurangi salah satu bidang pekerjaannya yakni dengan berhenti di bidang produksi susu. "Saya resign di salah satu bidang, diteruskan di Toya Gama dan Sinatria Farm, sampai mau lulus kuliah. Di Sinatria Farm, saya ngejar ilmu bidang peternakan, karena mindset (pola pikir) saya, boleh saat itu jadi pekerja, tapi setelah itu saya harus jadi pengusaha di bidang itu," katanya.

Selama di Sinatria Farm, Ahkam menggali ilmu peternakan. Tetapi, dia pun mengembangkan soft skill seperti berinteraksi dengan orang banyak dan membangun relasi. Dengan kondisi kuliah yang tidak terlalu padat, dia berhasil menyeimbangkan waktu kuliah dan pekerjaan.

Setelah lulus, Ahkam memutuskan pulang ke Sukabumi dan mengajak kerja sama investor untuk mendirikan Bodogol Edu Farm. Dengan investasi sekitar Rp 1,5 miliar, Bodogol Edu Farm tak hanya menjadi peternakan domba, namun juga destinasi wisata edukasi yang terbuka untuk masyarakat umum.

"Alasan pertama memilih Sukabumi karena ingin dekat dengan keluarga. Alasan kedua ingin berkontribusi di daerah sendiri di bidang peternakan dan pariwisata," kata dia.

Akham berpesan agar pemuda menyadari peluang dan kekuatan terbesar saat hidup ada di saat muda. "Pemuda harus memanfaatkan masa mudanya untuk hal positif dan produktif," ucapnya.

Saat ini juga, sambung Ahkam, peluang untuk menjadi pengusaha di bidang peternakan sangat luas karena sektor pangan tidak akan pernah mati. "Semoga hadirnya Bodogol Edu Farm di tengah masyarakat bisa meningkatkan minat serta memfasilitasi dan menarik warga untuk terjun di bidang peternakan dan pertanian yang efektif," kata Ahkam.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)