SUKABUMIUPDATE.com - Membuat lamaran kerja yang disukai oleh HRD (Human Resources Department) memerlukan perhatian terhadap detail, kejelasan dalam menyampaikan informasi, dan kemampuan untuk menonjolkan diri sebagai kandidat yang berkualitas.
Membuat surat lamaran kerja adalah langkah penting dalam proses mencari pekerjaan. Surat lamaran kerja memberikan kesempatan kepada Anda untuk memperkenalkan diri secara resmi kepada calon recruiter.
Ini adalah tempat di mana Anda dapat memberikan informasi tentang siapa Anda, apa latar belakang pendidikan dan pekerjaan Anda, dan mengapa Anda tertarik pada posisi tersebut. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat lamaran kerja yang disukai HRD:
Baca Juga: 14 Cara Memotivasi Diri untuk Hidup Bahagia Apa Adanya, Yuk Lakukan!
1. Penulisan Tanggal & Tempat
Penulisan tanggal dan tempat pada surat lamaran kerja memang merupakan bagian penting dalam membuat lamaran kerja yang profesional dan disukai oleh HRD. Cara penulisan yang benar akan memberikan kesan positif kepada penerima lamaran. Berikut adalah cara penulisan yang tepat untuk tanggal dan tempat dalam surat lamaran kerja:
Penulisan Tanggal
Tanggal pada surat lamaran kerja biasanya diletakkan di bagian atas sebelah kanan. Format penulisan yang umum digunakan adalah: [Nama Kota], [Tanggal Bulan Tahun].
Contoh: Jakarta, 14 September 2023.
Baca Juga: 10 Ciri Orang yang Kuat Mental Meski Sering Disakiti, Kamu Termasuk?
Penulisan Tempat
Tempat biasanya juga diletakkan di bagian atas surat, tepat di bawah tanggal. Tempat ini mengacu pada lokasi dari mana Anda mengirimkan lamaran kerja. Jika Anda mengirimkan secara daring (online), Anda dapat mencantumkan kota tempat Anda berada.
Contoh: Jakarta, Indonesia.
2. Penulisan yang Tepat dan Sopan
Pastikan lamaran kerja Anda bebas dari kesalahan tata bahasa dan ejaan. Coba gunakan bahasa yang sopan dan profesional. Hal ini akan membuat lamaran kerja terlihat lebih menarik di mata HRD.
3. Format yang Rapi
Gunakan format lamaran kerja yang rapi dan mudah dibaca dan gunakan font yang standar dan ukuran huruf yang cukup besar (misalnya, Times New Roman atau Arial dengan ukuran 12).
Baca Juga: 10 Kebiasaan Sederhana yang Membuatmu Semakin Bahagia Setiap Harinya
4. Tujuan Surat yang Dituju
Mengidentifikasi tujuan surat lamaran kerja adalah salah satu aspek penting dalam membuat lamaran kerja yang disukai oleh HRD. Tujuan surat harus jelas dan terfokus, sehingga HRD dapat dengan mudah memahami mengapa Anda mengirimkan lamaran tersebut.
Di awal surat, sebutkan nama posisi yang Anda lamar dengan jelas dan tepat. Ini membantu HRD untuk langsung memahami posisi yang Anda inginkan. Jelaskan juga mengapa Anda tertarik pada posisi tersebut dan perusahaan yang bersangkutan
5. Salam Pembuka
Salam pembuka yang baik dalam surat lamaran kerja juga merupakan elemen penting dalam menciptakan kesan positif kepada HRD. Salam pembuka yang tepat akan membantu mengawali surat dengan sopan dan profesional.
Baca Juga: 7 Cara Mendidik Anak Supaya Menjadi Penurut Kepada Orang Tua
Salam Hormat
- "Salam Hormat,"
- "Salam Sejahtera,"
- "Salam Terbaik,"
Salam Berdasarkan Waktu Hari:
- "Selamat Pagi,"
- "Selamat Siang,"
- "Selamat Sore,"
- "Selamat Malam,"
Salam dengan Nama Penerima (Jika Diketahui):
- "Kepada [Nama HRD],"
- "Kepada [Nama Penerima],"
Salam Umum:
- "Dengan Hormat,",
- "Perkenankan saya,"
- "Saya ingin mengajukan lamaran saya untuk posisi...,"
Baca Juga: 7 Masalah Perilaku Anak yang Tidak Boleh Diabaikan Orang Tua
6. Data Diri
Memasukkan data diri dengan benar dan lengkap dalam lamaran kerja merupakan langkah penting untuk membuat HRD menyukai lamaran Anda. Ini memudahkan HRD untuk mengidentifikasi dan menghubungi Anda jika mereka tertarik dengan lamaran Anda.
Masukan data diri seperti nama lengkap, jenis kelamin, alamat lengkap, nomor telepon, alamat email dan tempat tanggal lahir. Pastikan data diri yang Anda berikan akurat dan sesuai dengan dokumen identitas resmi Anda.
Selalu periksa kembali data diri yang Anda sertakan dalam lamaran kerja untuk memastikan tidak ada kesalahan atau ketidakakuratan.
Baca Juga: 9 Tanda Kamu Orang yang Cerdas Dilihat dari Kebiasaan Sehari-hari
7. Pengalaman Kerja dan Skill
Menggambarkan pengalaman kerja dan kemampuan (skills) Anda secara efektif dalam lamaran kerja adalah kunci untuk membuat HRD tertarik pada Anda sebagai kandidat.
Susun pengalaman kerja Anda secara kronologis, dimulai dengan pekerjaan yang paling baru dan berakhir dengan yang paling lama. Ini akan membantu HRD melihat perkembangan karier Anda.
8. Penutup
Bagian penutup dalam lamaran kerja adalah kesempatan terakhir Anda untuk meninggalkan kesan yang kuat pada HRD. Cara Anda menutup surat lamaran kerja dapat memengaruhi kesan akhir yang mereka terima.
Baca Juga: 8 Sikap yang Membuatmu Terlihat Lebih Dewasa dan Bijaksana, Yuk Kenali
Penutup surat sebaiknya singkat dan langsung to the point. Hindari penutup yang terlalu panjang atau berlebihan. Sertakan ungkapan rasa terima kasih Anda kepada HRD atas waktu dan pertimbangan mereka.