Terancam AI, 5 Pekerjaan Ini Diprediksi Hilang di Masa Depan

Senin 28 Agustus 2023, 09:00 WIB
Ilustrasi. Terancam AI, 5 Pekerjaan Ini Diprediksi Hilang di Masa Depan.| Foto : Pixabay

Ilustrasi. Terancam AI, 5 Pekerjaan Ini Diprediksi Hilang di Masa Depan.| Foto : Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Pekerjaan menjadi salah satu hal penting untuk menunjang kondisi finansial. Namun di masa depan ada beberapa pekerjaan yang terancam hilang.

Pekerjaan yang terancam hilang tersebut sebagai dampak dari pesatnya perkembangan teknologi. Apalagi manusia kini sedang sibuk memikirkan strategi agar Artificial Intelligence (AI) tidak menguasai dunia ini.

Mengutip dari kids.grid.id, ada lima pdkerjaan yang terancam hilang di masa depan. Berikut ulasannya:

Pekerjaan yang Diprediksi Tidak Dibutuhkan Di Masa Depan

1. Pekerja Pos

Pekerjaan pertama yang terancam hilang terkikis teknologi adalah pekerja pos. Di era-60an, pos menjadi salah satu media pendukung terbaik masyarakat yang membantu komunikasi melalui surat.

Baca Juga: Tarif Rp 5 Ribuan, LRT Jabodebek Bisa Digunakan Mulai Pukul 14.00 WIB

Akan tetapi teknologi kian berkembang dan maju membuat masyarakat semakin jarang menggunakan jasa kantor pos.

Kantor pos tak hanya sebagai sarana penyedia layanan komunikasi tetapi juga jasa pengiriman barang jarak jauh. Kini, posisi pos semakin tergeser dengan maraknya perusahaan ekspedisi besar yang mengambil alih pekerjaan tukang pos.

Apalagi dengan kehadiran e-mail atau surat elektronik yang turut menggeser pola komunikasi surat-menyurat di seluruh dunia.

E-mail bahkan lebih canggih karena menyediakan fitur input dokumen, foto, video hingga tautan link. Balasan surel dengan email tidak membutuhkan waktu yang lama sehingga lebih efektif dan efisien.

2. Pekerja Pabrik

Pekerjaan kedua yang terancam hilang di masa depan adalah pekerja pabrik. Pemanfaatan robot dalam berbagai pekerjaan manufaktur besar menjadi penyebabnya.

Robot menjadi alternatif pegawai karena dipandang lebih efisien dalam hal pengoperasian.

Robot dioperasikan dengan komputer yang disusun sesuai rancangan blue print.
Keberadaan robot mempermudah produksi dan pengerjaan banyak hal, sehingga teknisi terampil bisa jadi tidak diperlukan lagi di masa depan.

3. Pegawai Bank

Perkembangan teknologi mendorong kemampuan akses tidak terbatas, termasuk pengelolaan uang.

Baca Juga: 8 Dampak Buruk Silent Treatment Terhadap Kesehatan Mental

Adanya fasilitas mobile banking perlahan membuat orang tidak perlu jauh-jauh pergi ke bank saat memerlukan transaksi. Nasabah hanya perlu modal handphone dan kuota saja dan dalam waktu kurang dari lima menit proses transfer uang dapat dilakukan.

Tentunya dibalik kemudahan dan tingkat fleksibilitas yang tinggi berdampak kurang baik pada sisi lain. Ya, berdampak pada para pegawai bank seperti teller.

Pekerjaan para pegawai mulai tergeser dengan adanya fitur-fitur canggih dalam mobile banking. Sehingga dikhawatirkan pekerjaan sebagai pegawai bank tidak ada di masa depan.

4. Librarian atau Petugas Perpustakaan

Petugas perpustakaan atau librarian termasuk salah satu jenis pekerjaan yang terancam hilang di masa depan.

Pasalnya, kini layanan perpustakaan semakin mudah diakses karena tersedia secara mobile. Seperti layanan peminjaman dan pengembalian buku, pembuatan kartu anggota hingga mengecek katalog pun tersedia secara online.

Meskipun kecanggihan teknologi memudahkan para readers dalam mengakses buku, tetapi di sisi lain petugas perpustakaan mulai tidak berarti. Mesin peminjam otomatis pun secara tidak langsung mengambil alih pekerjaan petugas perpustakaan.

5. Penerjemah

Pekerjaan terakhir yang terancam hilang di masa depan adalah penerjemah atau translator.

Baca Juga: Resep Bubur Sumsum Pandan Hijau Lengkap dengan Kuah Gula

Saat ini, ketika hendak bepergian ke luar negeri orang-orang tidak lagi membutuhkan jasa penerjemah bahasa. Ponsel menjadi jawaban atas keterbatasan penguasaan bahasa asing dengan hanya sekali klik saja.

Aplikasi translator dapat membantu ketika tidak mengerti apa yang diucapkan orang lain atau sekadar ingin berbicara simpel dalam bahasa asing.

Orang-orang lebih mandiri menerjemahkan berbagai teks berbahasa asing menggunakan ponsel dengan tingkat akurasi cukup tinggi. Bahkan, kamus juga mulai tak laku dengan adanya aplikasi translator tersebut.

Pekerjaan manusia dari waktu ke waktu terus berkembang dan berubah karena perkembangan teknologi dan zaman. Meskipun demikian pola pemikiran out of the box manusia tetap tak dapat digantikan oleh teknologi secanggih apapun.

Sumber : kids.grid.id

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)