Makna Sosial Salat Jumat, Solusi Ummat Islam Kekinian

Jumat 17 Februari 2023, 06:00 WIB
Ilustrasi Salat Jumat | Foto : Istimewa

Ilustrasi Salat Jumat | Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Hari Jumat dalam bahasa Arab disebut Yaumul Jum'at. kata Jum'at sendiri bersinonim dengan kata ijtimak yang artinya berkumpul.  

Hari Jumat merupakan hari yang istimewa. Keistimewaan hari jumat bukan hanya dari spiritualitasnya saja, melainkan karena salah jumat memiliki makna sosial yang tinggi, bahkan jika pemahaman tentang makna sosial salat jumat itu di praktekan, bisa menjadi solusi bagi problematika ummat Islam kekinian.

Mengutip khotbah Ustadz Adi Hidayat (UAH) yang ditayangkan dalam media sosial resmi miliknya @Adi Hidayat official pada 16 Juli 2022. Menurutnya, Salat Jumat setidaknya mengandung tiga makna utama, pertama Jumat mengandung makna kata aljam'u yang berarti datang berkumpul, kedua Jumat mengandung makna at-taaruf yang berarti saling mengenal, ketiga Jumat mengandung makna al-ihtimam yang berarti saling memberikan perhatian.

Jadi yang diharapkan datang ke jumat itu, menurut Adi dalam khutbahnya, bukan sekedar anda datang duduk mendengarkan khutbah, lantas salat dua rakaat dan pulang begitu saja, bukan itu yang diinginkan.

Baca Juga: Tata Cara Salat Ba'diyah Jumat dan Batasan Rakaatnya

Katanya, perbedaan antara orang beriman kalau berkumpul dengan orang yang belum beriman, ada penekanan yang berbeda.

"orang beriman kalau datang bukan sekedar kumpul, lihat siapa disampingnya yang datang, kenali siapa yang duduk dikanan dan kirinya, perhatiakan siapa yang ada dibelakangnya," jelasnya

Karena itu tidak pernah yang datang salat jumat pada era nabi Muhammad SAW, kecuali diketahui siapa yang datang, apa keperluannya, apa kebutuhannya. sehingga tidak pernah ada yang datang untuk salat jumat, kecuali sepulang salat jumat selesai kebutuhannya.

Adi Hidayat menceritakan, pada zaman Rasulullah diceritakan ada sahabat bernama Sulaik dari Ghatafan, dia datang dari tempat yang jauh, kemudian tiba dimasjid saat salat jumat sedang berlangsung, kemudian Nabi memperkenalkan kepada jama'ah lainnya. "Inilah sodara kita".

Baca Juga: Bolehkah Tidak Melaksanakan Shalat Jumat Saat Sedang Sakit? Simak Penjelasannya

Setelah salat jumat selesai, Sulaik Alghatafan dikerubuti para jamaah lainnya dan ditanya tentang apa keperluanya dan apa kebutuhannya.

"Jadi kalau ini dipraktekan, nilai jumat solutif ini, jumat yang penuh kebersamaan, jumat yang penuh perhatian. Demi Allah, tidak akan pernah terjadi pada konidisi ummat Islam kecual hadir persatuan, hadir sinergitas dan hadir apa yang selalu kita dambakan, yaitu kemaslahatan diantara orang beriman," urainya

Adi mencontohkan, Ada seorang yang sakit tidak mampu kerumah sakit, datang bertemu di jumat dengan dokter selesai masalahnya. Ada mahasiswa bertemu dengan dosen di jumat, dia bisa berkonsultasi persoalan dikampusnya. Ada yang tidak punya pekerjaan bertemu di jumat dengan pengusaha selesai masalahnya.

"Setelah 15 abad dari kehidupan nabi, dimana Jumat yang dinginkan oleh Rasulullah itu,". Hai orang yang beriman, sambung Adi, iman kita dipertaruhkan untuk menampilkan esensi Jumat dalam berprikehidupan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa