SUKABUMIUPDATE.com - Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan Indonesia 2023 digelar. Sekretaris Daerah Ade Suryaman didampingi Dewan Pengawas BPR Sukabumi ikut dalam acara bersama Presiden RI Joko Widodo secara virtual di Sekretariat Daerah. Palabuhanratu, Senin (06/2/23).
Pertemuan ini mengangkat tema penguatan sektor jasa keuangan dalam menjaga pertumbuhan ekonomi. Presiden Jokowi dalam pidatonya mengatakan kekuatan pertumbuhan industri ada pada UMKM karena di sektor tersebut dapat memberikan peluang kesempatan kerja bagi masyarakat.
UMKM lanjut Jokowi harus terus diberikan dukungan penuh oleh unsur terkait melalui permodalan yang besar dengan asas kehati-hatian.
Baca Juga: Mapay 11 Desa dengan 12 Jembatan Sungai, Tol Bocimi Seksi III Cibadak Sukabumi Barat
"Saya ingin dukungan terhadap sektor UMKM diberikan dukungan yang lebih, karena kekuatan kita ada disini. Jangan dilupakan yang kecil-kecil, mikro dan menengah, berikan suntikan kepada mereka sebanyak-banyaknya tentunya dengan kehati-hatian yang tinggi" ujarnya dikutip dari portal resmi Pemkab Sukabumi.
Selain UMKM lanjut Presiden Jokowi, hilirisasi juga harus betul-betul diberikan dukungan yang konkrit. Industri hilir menjadi kunci keberhasilan negara menjadi negara maju.
Presiden menegaskan semua komoditas hilirisasi yang terus didorong antara lain, komoditas CPO, Minerba, SDA Laut dan lainnya. Apabila semua komoditas ini dikelola dengan konsisten maka Indonesia akan menjadi negara maju.
Baca Juga: Waspada Penipuan, Hanya Ada 6 Mitra Pembayaran Resmi Kartu Prakerja
"Jangan lupa yang namanya SDA laut kita akan memberikan nilai tambah yang besar. Ingat bahwa dua per tiga Indonesia ini adalah air," tegas Jokowi.
Sementara itu Sekretaris Daerah Ade Suryaman menyampaikan akan terus berupaya meningkatkan terciptanya hilirisasi pertumbuhan industri secara cepat di Kabupaten Sukabumi.
"Sumber daya alam yang ada di kita juga harus ada pengolahan atau peningkatan dibanding dengan tahun sebelumnya" Jelasnya
Selain pengelolaan SDA yang baik tambah Sekda, Pemkab akan memberikan perlindungan terhadap masyarakat, baik perlindungan asuransi, investasi, dan lainnya.
Baca Juga: Ada Eks Terminal Sudirman, Daftar Lima Proyek Strategis Kota Sukabumi pada 2024
"Karena masyarakat menginginkan ketenangan dalam berusaha, maka kita akan mengutamakan perlindungan sesuai dengan harapan pak Presiden," tandasnya.