Sulap Selokan Jadi Kolam Ikan, Melihat Ide Unik Warga Cipelang Leutik Sukabumi

Rabu 25 Mei 2022, 05:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ada pemandangan menarik ketika Anda melewati Kampung Cipelang Leutik, tepatnya di Gang Pramuka RT 01/02 Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi. Pasalnya, selokan sepanjang 120 meter di gang ini, 90 meter di antaranya disulap menjadi kolam ikan oleh warga setempat.

Ada lima kolam ikan yang terbentuk dari hasil penyekatan di selokan tersebut. Kolam-kolam ini digunakan untuk budi daya ikan nila dan lele yang selanjutnya dikonsumsi warga maupun dijual ke pasar. Ide pembuatan kolam ini berangkat dari sesuatu yang sederhana: hobi ketua RT setempat yang bernama Asep Megadasa.

Asep mengatakan hobinya disambut baik salah satu warga yang memberikan modal. Ia mengaku prihatin karena sudah bertahun-tahun selokan di Gang Pramuka kotor dan tak jarang menjadi tempat pembuangan sampah. "Air selokan ini dari sungai Cipelang Leutik," kata Asep kepada sukabumiupdate.com, Selasa (24/5/2022).

Dengan telaten, Asep dan warga setempat rutin membersihkan selokan ini setiap tiga pekan sekali. Ada banyak sampah botol minuman, bungkus rokok, plastik roti, dan sampah-sampah lainnya, yang diangkut dari selokan tersebut. Sejak empat bulan lalu, Asep dan warganya kemudian berinisiatif menanam beberapa bibit ikan nila.

photoSelokan yang diubah menjadi kolam ikan di Kampung Cipelang Leutik, tepatnya di Gang Pramuka RT 01/02 Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi. - (Sukabumiupdate.com/Riza)

Baca Juga :

Baru sebulan ditanam, ikan berukuran kecil di selokan itu tumbuh besar. Asep pun kembali menambah ikan di tempat itu sambil mengajak beberapa warga lain yang tak punya kesibukan. "Kebetulan ada warga yang santai karena sudah pensiun. Saya ajak tanam ikan di selokan ini," ucap dia sambil memperlihatkan kolam ikan tersebut.

Kehadiran kolam ikan ini menjadi daya tarik bagi warga yang melintas di Gang Pramuka. Bahkan ada warga di luar Kampung Cipelang Leutik yang sengaja datang ke sana untuk sekadar melihat uniknya pengelolaan selokan di kampung itu. Hiasan tanaman dibuat Asep untuk semakin mempercantik kolam-kolam tersebut.

"Jadi senang dan berharap ini bisa menjadi wisata edukasi," kata Asep. Ikan nila dan lele yang ditanam di selokan itu sekarang ini biasa dipanen satu bulan sekali. Hasil panennya dibagikan ke warga untuk dikonsumsi maupun dijual ke pasar dan uangnya digunakan untuk penerangan serta perbaikan jalan yang rusak.

Selain ini, upaya lain juga dilakukan warga Kampung Cipelang Leutik untuk menjaga lingkungannya bersih dari sampah. Di sepanjang Gang Pramuka kantong keresek warna merah tergantung di dinding serta pagar rumah. Fungsinya supaya warga yang melintas tak membuang sampah sembarang dan memasukkan sampahnya ke kantong itu.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)