Oleh: Khaeru Sobri
Pondok Modern Assalam menyelenggarakan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar atau KMD 2018 di Lapangan Utama Pondok Modern Assalam, Jalan Pelabuhanratu, Warungkiara, Sabtu (29/12/2018).
Kegiatan KMD tersebut berlangsung dari 24 Desember hingga 29 Desember 2018 yang diikuti sebanyak 79 santri putra dan 102 putri yang merupakan calon alumni ke 30 putra dan ke 19 putri pada tahun ini.
Turut hadir pada kesempatan itu ketua Pusdiklatcab Sukabumi didampingi pimpinan Pondok Modern Assalam yang membuka secara resmi kegiatan KMD Assalam 2018.
Ketua Pelaksana KMD Pondok Modern Assalam, Ahmad Saehudin menuturkan,
gerakan pramuka keberadaannya saat ini telah diakui melalui Undang Undang (UU) Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka.
Seiring dengan itu, sambungnya, Pondok Pesantren Modern Assalam Sukabumi konsisten membina santri dalam hal kepramukaan melalui KMD yang tahun ini akan melahirkan alumni ke 31 putra dan ke 20 putri.
Lebih lanjut Ahmad Saehudin menjelaskan, salah satu tujuan kegiatan ini adalah sebagai upaya menyukseskan Program Kerja Pramuka 2018.
Tujuan lainnya adalah untuk membekali anggota Pramuka Assalam agar menjadi pembina Pramuka yang tangguh dan dapat diandalkan, tuturnya.
Ia juga memaparkan, adapun beberapa materi yang disampaikan dalam KMD tersebut diantaranya, teori membina, materi pramuka siaga, penggalang, penegak serta kegiatan lainnya seperti loutbond dan api unggun.
Rangkaian kegiatannya sangat padat dan menarik. Alhamdulillah, kegiatan demi kegiatan ini berjalan dengan lancar. Dan kesan yang diterima seluruh peserta sangat baik dan memuaskan, ungkap Ahmad.
Namun, kata Ahmad, hal yang berkesan di KMD Assalam 2018 salah satunya adalah api unggun. Pasalnya kegiatan tersebut sangat berkesan karena saat acara akan selesai hujan mengguyur.
"Dengan segala dinamika yang ada, semoga KMD Assalam tetap konsisten dan inovatif, harapnya.
|[email protected]|Khaeru Sobri