Dipulangkan, Kasus Pemuda Kembar di Parungkuda Sukabumi Akibat Salah Paham

Kamis 01 Oktober 2020, 15:58 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dua pria kembar yang sempat diamankan di Mapolres Sukabumi dari kerumunan massa di Kecamatan Parungkuda, akhirnya dikembalikan ke rumah orang tuanya, Kamis (1/10/2020).

Pria berinisial YA (26 tahun) dan YI (26 tahun) itu sebelumnya terlibat kesalahpahaman dengan warga Kampung Susukan RT 02/07 Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi pada Rabu (30/9/2020) malam, saat mereka memasuki rumah salah satu ustaz di wilayah tersebut untuk melakukan pengobatan alternatif.

Keduanya adalah warga Kampung Warung Ceuri RT 14/06 Desa Pondokkaso Landeuh, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.

"Sudah dikembalikan ke orang tua. Kita hanya mengamankan keduanya ke Mapolres," kata Kapolres Sukabumi, AKBP M Lukman Syarif kepada awak media.

Lukman menjelaskan, peristiwa yang dialami YA dan YI murni karena kesalahpahaman dan tidak seperti isu yang tersebar di pesan WhatsApp atau media sosial lainnya.

BACA JUGA: Polisi: Tidak Ada Penyerangan Ustaz di Parungkuda Sukabumi, Kronologi Pria Diamankan Warga

"Polisi sudah bertindak cepat, meredam, mengumpulkan informasi, dan menyebarkannya melalui media sosial dan aplikasi perpesanan untuk menerangkan kejadian sebenarnya," ucap Lukman.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Rizka Fadhila mengatakan, penanganan selanjutnya terhadap dua pria tersebut dilakukan jajaran Polsek Parungkuda.

"Sudah selesai kita hanya mengamankan, selanjutnya ditangani Ibu Kapolsek Parungkuda," singkatnya menambahkan.

Di lokasi terpisah, Kapolsek Parungkuda, Kompol Endah Sri Wigiarti mengungkapkan, salah satu dari kedua pria tersebut mengalami masalah kesehatan jiwa. Namun Endah menyebut, sejumlah warga yang mengamankan YA dan YI tidak mengetahui kondisi itu.

"Dari keterangan orang tua dan Kepala Desa Pondokkaso Landeuh, bahwa anak tersebut, yang satu mengalami masalah kesehatan jiwa," ungkap Endah.

BACA JUGA: Dua Pria Diamankan Warga Parungkuda Sukabumi, Terobos Rumah Ustaz dan Pesantren?

"Jadi tidak ada ya bu penganiayaan terhadap ustaz yang ingin dilakukan dua orang itu?," tanya wartawan.

"Tidak sama sekali," jawab Endah menegaskan.

Endah mengimbau masyarakat agar tidak langsung menyebarkan informasi negatif tentang suatu informasi bila belum mengetahui kejelasan mengenai informasi tersebut. 

"Sehingga adanya kejadiaan itu, baik medsos atau kalangan masyarakat menyatakan hal negatif, itu tidak benar. Jelas kesalahpahaman karena tidak mengetahui kejelasan tentang permasalahan dalam pengobatan (YA dan YI) di Ustaz Fajar," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay