SUKABUMIUPDATE.com - Operasi Patuh Lodaya tahun 2020 secara resmi ditutup hari ini, Rabu (5/8/2020). Satuan Lalu Lintas atau Satlantas Polres Sukabumi Kota berhasil menjaring 3.958 pelanggaran lalu lintas dalam operasi mandiri kewilayahan yang digelar selama 14 hari tersebut.
Kasat Lantas Polres Sukabumi Kota, AKP Atik Suswanti mengatakan, dari 3.958 pelanggaran, 3.414 diberikan teguran, sementara 544 lainnya ditindak dengan Bukti Pelanggaran (Tilang).
BACA JUGA: Masih Ada Pemotor yang Ogah Pakai Helm? Tilang Operasi Patuh Lodaya, di Sukabumi Naik
"Bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, angka pelanggaran lalu lintas cenderung menurun. Pada Operasi Patuh Lodaya tahun 2019 lalu tercatat sebanyak 6.120 pelanggaran. Hal ini memperlihatkan bahwa kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas meningkat," ungkap Atik melalui keterangan tertulis yang diterima sukabumiupdate.com, Rabu malam.
Selain pelanggaran, lanjut Atik, petugas juga mencatat ada tiga peristiwa kecelakaan lalu lintas yang terjadi sepanjang pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya tahun 2020, melibatkan empat unit sepeda motor dan dua unit mobil.
Dari tiga peristiwa kecelakaan tersebut, empat orang mengalami luka ringan, serta kerugian material ditaksir mencapai Rp 12 juta.
"Berbeda dengan kecelakaan lalu lintas. Mengalami kenaikan karena di Operasi Patuh Lodaya tahun 2019 lalu sama sekali tidak terjadi peristiwa kecelakaan lalu lintas," tandas Atik.