SUKABUMIUPDATE.com - Polisi memastikan tak ada tanda-tanda luka pada jasad bayi laki-laki terbungkus kresek yang ditemukan di pinggir jalan di Kampung Belentuk, Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Kamis (23/1/2020) lalu.
Panit Reskrim Polsek Parungkuda, Bripka Budiarto mengatakan, usai ditemukan jasad bayi langsung dibawa ke RSUD Sekarwangi Cibadak untuk dilakukan visum. "Berdasarkan hasil visum tidak terdapat luka yang disengaja pada tubuh bayi," ujar Budiarto kepada sukabumiupdate.com, Senin (27/1/2020).
BACA JUGA: Bayi Terbungkus Kresek di Parungkuda Sukabumi Diperkirakan Berusia 40 Hari
Ia mengaku masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mencari identitas orang tua bayi malang tersebut. "Masih pengembangan. Kita gali keterangan dari para saksi. Masih proses penyelidikan," tutup Budiarto.
Diberitakan sebelumnya, mayat bayi tersebut pertama kali ditemukan Rofei (55 tahun), warga yang sedang melintas menggunakan sepeda motor. Dia curiga dengan bungkusan kantong kresek tersebut dan berhenti untuk memeriksanya. Saat diperiksa, Rofei mengaku melihat bagian bagian hidung dan bibir bayi.
BACA JUGA: Warga Makamkan Jenazah Bayi Terbungkus Kresek di Parungkuda Sukabumi
Tim Medis RSUD Sekarwangi menyebutkan, bayi diperkirakan tewas dua hari sebelum ditemukan. Kondisinya saat ditemukan sudah tak ada tali ari-ari. Usia bayi tersebut diperkirakan 40 hari. Panjang tubuhnya sekitar 54 sentimeter dan beratnya sekitar empat kilogram.