SUKABUMIUPDATE.com - Sopir truk pengangkut batu split bernopol F 8854 WF sempat mengantarkan Firmansyah (32 tahun), korban kecelakaan ke Puskemas Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Kamis (19/9/2019). Namun sopir tersebut pergi meninggalkan korban yang merupakan anggota Satpol PP Ciracap ini di puskemas.
Sebelumnya, Firmansyah yang mengendarai motor CB 150 R bernopol F 1502 UAN melaju dari arah Ciracap menuju Cikangkung dalam perjalanan pulang setelah bertugas. Tiba di lokasi kejadian, di turunan dan belokan tajam Ciruti, Kampung Cidangdeur, Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, motor hilang kendali menyebabkan korban terjatuh. Pada saat bersamaan tiba truk tersebut dari arah berlawanan. Tabrakan pun tak bisa terhindarkan.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut Renggut Nyawa Anggota Satpol PP Ciracap
"Kami mengira sopir truk mau datang lagi, sampai pukul 21.00 WIB (ditunggu) tidak ada datang, dan dihubungi seperti mempermainkan. Kemudian anggota Satpol PP yang ada di wilayah Pajampangan berinisiatif mencari keberadaan truk tersebut," ujar Kasi Trantibum Kecamatan Ciracap, Tuba.
Kemudian, kata Tuba, anggota Satpol PP Kecamatan Cimanggu menginformasikan bahwa truk mengangkut batu split ke Desa Sukajadi, Kecamatan Cimanggu dan truk tersebut milik warga Desa Ciparay, Kecamatan Jampang Kulon. Saat itu, sopir truk tak mengaku terlibat kecelakaan.
"Maka rekan-rekan anggota Satpol PP menyusulnya, dan berpapasan dengan truk tersebut di Jalan Jampangkulon - Cimanggu, Jumat dini hari sekitar pukul 01.00. Namun si sopir sempat tidak mengaku bertabrakan," tuturnya.
Namun kecurigaan tertuju pada bagian bawah bemper kanan yang nampak baru di cat. Cat tersebut dicurigai untuk menghilangkan jejak kecelakan.
BACA JUGA: Kecelakaan Lalu Lintas Renggut Nyawa Pengendara CBR di Cijalingan Sukabumi
"Saat dicek sama rekan-rekan anggota Satpol PP, ternyata catnya masih basah. Setelah ditelusuri truk bermuatan batu split tersebut baru saja dicat di Kampung Cipanali, Desa Karangmekar, Kecamatan Cimanggu pada Kamis malam pukul 22.00 WIB. Intinya mereka tidak punya niat baik, sampai menghilangkan jejak, truk saat ini sudah diamankan pihak kepolisian," pungkasnya.
Korban kecelakaan yang sebelumnya di puskemas lantas dibawa ke RS Jampang Kulon. Namun nyawanya tak tertolong. Korban menghembuskan napas terakhir di RS Jampang Kulon Jumat (20/9/2019) sekitar pukul 04.00 WIB.