Dokter Gadungan yang Tertangkap di Caringin Terancam 15 Tahun Penjara

Senin 09 September 2019, 08:11 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Niat mencari uang dengan modus menjadi dokter gadungan membuat KO (54 tahun) warga Desa Sukaresmi, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, harus berurusan dengan hukum.

Kapolsek Caringin, Iptu Rafik Rahadian Syah menyebut pelaku dijerat UU RI Nomor 29 Tahun 2004 tentang praktik dokter dan atau pasal 378 KUHP, dengan ancaman 15 tahun penjara.

BACA JUGA: Istri jadi TKW, Dokter Gadungan Mengaku Pensiunan Disdik Kota Sukabumi

Rafik mengungkapkan, saat itu, pelaku mengobati seorang pasien dan memberikan pasien tersebut obat. Namun saat di cek di internet obat yang diberikan bukan untuk penyakit yang diderita pasiennya. Saat itu korban sakit stroke tapi yang diberi obatnya sesak nafas.

Korban kemudian memancing pelaku untuk kembali datang pada Sabtu (7/9/2019). "Hari Sabtu itu pelaku dipancing untuk janjian dan datang, pas ditanya surat keterangan yang menyatakan dirinya dokter, ternyata tidak ada," papar Rafik.

BACA JUGA: Orang Sakit Stroke Dikasih Obat Gatal, Dokter Gadungan Dibekuk Warga Caringin Sukabumi

Rafik menjelaskan, selain beraksi di Kampung Undrus, Desa Caringin Wetan, Kecamatan Caringin, pelaku juga beroperasi di Talaga Caringin sekitar dua bulan ke belakang, lalu di Seuseupan sekitar 6 bulan yang lalu. Bahkan, beraksi Gegerbitung, Parakansalak dan Kalapanunggal.

Adapun obat-obat yang dibawa pelaku berjenis generik. "Sudah dicek ke Puskesmas dan apoteker, ternyata memang obat-obatan yang dibawa pelaku itu hampir semua obat generik, tapi dijual oleh pelaku dengan harga yang mahal yaitu kisaran 400-600 ribu," jelasnya.

BACA JUGA: Dokter Gadungan yang Beraksi di Caringin Bawa Satu Toples Obat Kuat

Rafik mengatakan, pelaku mengaku menjadi dokter gadunganitu baru 1 tahun. Namun Rafik menambahkan, bahwa hasil pengembangan pihak kepolisian, ternyata ada kejadian dokter gadungan pada tahun 2016.

Rafik juga menjelaskan soal status KO yang merupakan pernah menjadi PNS di Disdik Kota Sukabumi. "Hasil pengecekkan ke Disdik, dia sudah tidak menjadi karyawan disana dari tahun 2002," pungkas Rafik.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)