SUKABUMIUPDATE.com - Korban pembacokan oleh orang tidak dikenal, Aden Abdurahman (18 tahun) salah seorang pelajar SMK Alhasanah Palabuhanratu, masih menjalani perawatan di RSUD Palabuhanratu. Korban mengalami luka bacok di bagian kepala dan tangan kiri hingga belasan jahitan.
Humas RSUD Palabuhanratu, Bili Agustian mengatakan kondisi Aden, secara umum memang sudah membaik. Namun masih harus banyak istirahat mengingat luka bacok yang terdapat di bagian belakang kepalanya cukup serius.
BACA JUGA: Polisi Buru Pelaku Pembacokan Pelajar SMK Palabuhanratu Sukabumi
"Sekitar 15 jahitan baik di bagian kepada dan tangan kirinya, jadi harus menjalani perawatan secara intensif dan sementara ini harus banyak istirahat," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Senin (1/4/2019).
Sebelumnya Aden yang merupakan warga Kampung Cikadu, Desa Cikadu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, menjadi korban pembacokan pada Minggu (31/3/2019) sekitar pukul 01.30 WIB.
Aden mengaku pembacokan terjadi usai merayakan ujian akhir sekolah bersama teman-temannya. Namun diperjalanan pulang ke rumah, tepatnya di Kampung Pangsor Jembatan Dua, ia bersama dua temannya dihadang beberapa orang tidak dikenal.
"Dalam perjalanan berpapasan dengan segerombolan orang yang tidak saya kenali, tiba - tiba saya dibacok dari belakang. Saya juga gak melihat pakai apa membacoknya," papar Aden saat di temui di ruang IGD RSUD Palabuhanratu.