SUKABUMIUPDATE.com - Anak punk, Machbook Firdaus (20 tahun), sebelumnya disebut EP pengunggah status di jejaring media sosial Facebook dan diduga menistakan agama beberapa waktu lalu, mengaku bukan dirinya yang telah membuat status.
Sebelumnya, Machbook Firdaus ditangkap oleh sejumlah ormas islam yang geram dengan status yang dibuat Machbook, hingga menggiringnya ke Makopolres Sukabumi Kota.
BACA JUGA : Anak Punk di Sukabumi Diamankan Ormas Islam ke Kantor Polisi
Dihadapan Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kota Sukabumi, sejumlah ormas islam, aparat kepolisian, dan ibunya, ia menjelaskan bahwa bukan dirinya yang membuat status kontroversi tersebut. Meskipun akun medsosnya benar milik dia.
"Saya tidak merasa membuat status itu dan gak tau siapa, saya mohon maaf jika akun saya telah membuat gaduh terutama kepada umat islam," ujarnya menunduk lesu, Jumat (01/3/2019).
Pengakuan Firdaus, ia membuka akun Facebooknya hanya di salah satu warnet dan tidak pernah menggunakan handphone. "Saya gak punya hp, kalau buka Facebook di warnet aja," paparnya.
Kanit Idik I Satreskrim Polres Sukabumi Kota, Iptu Ujang Taan menjelaskan pihaknya sudah menindaklanjuti laporan yang masuk. Bahkan sudah meminta keterangan sejumlah saksi.
"Proses penyidikan dan penyelidikan terus dilakukan, sempat terkendala karena yang diamankan tidak punya hp, karena dalam prosesnya di dunia nyata dan maya berbeda," katanya.
"Intinya kami serius menangani kasus ini, yang jelas kami akan terus mengupayakan semaksimal mungkin melakukan penyidikan dan penyelidikan. Bisa saja akunnya ada yang hack," pungkasnya.
Sementara itu Sekertaris Umum MUI Kota Sukabumi, M Kusoy menambahkan persoalan anak punk ini sudah diselesaikan di MUI berdasarkan kesepakatan bersama.
"Kita sudah melakukan Tabayun meminta penjelaskan, baik dari kepolisian, anak punk itu, dan ibunya. Tinggal bagaimana yang sesat kita luruskan," paparnya.
Ada dua keputusan pada hari ini, tambah M Kusoy, pertama memaafkan atas kesalah dia. Tetapi perkara belum selesai karena diperkirakan ada orang intelektual yang terlibat.
"Kedua kami sepakat melakukan pembinaan kepada Firdaus, dengan memasukannya ke pondok pesantren Al-Fath. Bahkan tadi pesantren yang lain juga siap termasuk ada yang rela membiayainya. Firdaus juga tadi sudah mau," pungkasnya.
Berikut yang status yang diunggah melalui akun Facebook Firdaus dengan nama Ebok Punk:
Apa elu yakin...
Punya tuhan kok gak ada wujudnya.. (setan dong)
Apa elu percaya...
Punya tuhan kok gak tau bentuknya (gila dong)
Islam Anjing