SUKABUMIUPDATE.com - Rian Firdaus (sebelumnya ditulis Ryan-red) ditemukan tewas di dalam toko Gypsum di Kampung Batu Hejo, Desa Bojongkembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Selasa (18/12/2018) siang. Mayat korban ditemukan di saluran air yang ada di dalam toko, tertutup plat besi.
Lokasi penemuan mayat tak begitu jauh dari rumah korban di Kampung Leuwi Urug. Menurut keterangan keluarga pada pihak kepolisian, korban diketahui menghilang sejak lima hari lalu, Kami malam (13/12/2018) silam.
Kapolsek Cikembar Polres Sukabuni, AKP I Djubaedi, mengatakan mayat ditemukan sekitar pukul 09.30 WIB. Penemuan mayat berawal dari kecurigaan warga karena bau busuk yang menyengat dari arah toko gypsum.
“Menurut keluarga, korban terakhir terlihat bersama rekannya A alias Nabil yang hingga saat ini masih kita cari. Korban menggunakan sepeda motor Vixion yang masih hilang atau belum ditemukan,” jelas Akp I Djubaedi kepada sukabumiupdate.com.
Dugaan pembunuhanpun menyeruak karena kecurigaan motor yang hilang dan posisi mayat saat ditemukan. Mayat berada di saluran air yang ada didalam toko Gypsum tertutup lempengan plat besi tebal.
“Untuk memastikannya saat ini korban kita bawa ke rumah sakit Sekarwangi menunggu tproses otopsi,” lanjut Kapolsek.
BACA JUGA: Motor Raib, Mayat di Toko Gypsum Cikembar Sukabumi Diduga Korban Pembunuhan
Kabar kematian ini langsung mengundang duka dan belasungkawa di akun facebook milik korban. Dari beragam komentar dari kabar duka ini, diketahui korban memiliki nama panggilan Daun dan Cepot.
Rian terakhir kali update status tanggal 3 November 2018. Ia mengganti foto profil, dari yang sebelumnya gambar tokoh pemayangan semar menjadi fotonya sendiri menggunakan topi warna merah.
“Selamat jalan bang, semoga amal ibadahmu di terima di sisi allah ,, di tempatkan di syurganya allah. Semoga kau tenang di alam sana bang. Selamat jalan bang,” tulis salah seorang rekannya di dinding facebook.
