Warga Surade Pelaku Pembunuh Mantan Wartawan Ditangkap saat Dinasehati Mertuanya

Minggu 25 November 2018, 07:07 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi terus memburu pelaku pembunuhan seorang mantan wartawan, Abdullah Fitri Setiawan alias Dufi (43 tahun). Saat ini sudah ada tiga orang pelaku yang dibekuk polisi, salah satu diantaranya bernama Dasep alias Yudi (31 tahun) yang ditangkap pada Jumat 23 november.

Dasep menjadi tersangka ketiga setelah tim Resmob Polda Metro Jaya meringkus dan menetapkan tersangka sepasang suami-istri, Nurhadi dan Sari. Dasep ditangkap di rumah mertuanya di Kampung Cilalay, Desa Sirnasari, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi. Ketika di rumah mertuanya itu, Dasep bersama anaknya yang berusia 20 bulan adapun Dasep saat itu sedang dinasehati mertuanya.

"Saat itu kira-kira pukul 13.00 WIB, saat suami sedang diberi nasehat oleh ayah saya kemudian datanglah beberapa orang berbadan tegap menanyakan nama saya lalu menanyakan suami saya dan membawa suami saya," ungkap RH (33 tahun), istri Dasep.

Beberapa orang yang menjemput berbadan tegap itu merupakan anggota kepolisian. Selain menjemput Dasep, sepeda motor dan dua buah handpnhone milik ikut diamankan anggota tersebut.

RH mengungkapkan, pada Senin 19 November, dirinya bersama anak dan suaminya itu masih berada di rumah kontrakan di Bekasi. Pada hari itu, Dasep berterus terang tentang kejadian tersebut setelah banyak pemberitaan tentang kasus pembunuhan Dufi yang mayatnya ditemukan di dalam sebuah drum plastik berwarna biru di kawasan industri Kembang Kuning, Kampung Narogong, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Minggu 18 November lalu.

Dasep pun bersumpah pada istrinya bahwa ia hanya menjadi sopir para tersangka itu dan mengaku tak tahu menahu tentang permasalahan sebenarnya.

"Pada hari Senin itu suami saya gelisah setelah melihat pemberitaan pembunuhan dan ia sempat bercerita bahwa yang ada dalam berita tersebut adalah teman-temannya. Ia saya tanya terus, namun bilang tidak tahu masalahnya. Setelah itu pada Selasa malam, ia pamitan untuk pergi tapi tidak bilang mau kemana," ungkapnya.

RH dan anaknya kemudian di jemput kakak Dasep pada Rabu 21 November untuk pulang ke rumah Surade. Pada Kamis malam 22 November, Dasep akhirnya pulang ke Surade dengan membawa perabotan dan barang-barang yang ada di kontrakannya di Bekasi. Perabotan dan barang-barang itu diangkut dengan menggunakan mobil pick up sewaan. Namun, Dasep ini terus diburu polisi, hingga penangkapan yang dilakukan besoknya Jumat 23 November.

BACA JUGA: Kapolsek Surade Benarkan Penangkapan Pembunuh Mantan Wartawan di Wilayah Hukumnya

RH tak menduga suaminya berbuat senekat itu. Dimata istrinya, Dasep yang kesehariannya bekerja sebagai sopir di perusahaan besi dan baja itu adalah suami yang baik. Selama lima tahun menikah dan dikaruniai seorang anak, Dasep tak pernah berbuat kasar terhadap istrinya RH.

"Suami saya juga orang Surade, hanya beda desa. Kami menikah 5 tahun lalu dan memutuskan untuk pindah ke Bekasi karena pekerjaan suami saya di sana. Suami saya itu orang baik, saya tak percaya kalau dia terlibat kasus pembunuhan," jelasnya sambil tak henti menangis.

Menurut RH, beberapa bulan terakhir ini Dasep aktif mengikuti sebuah Ormas di Bekasi dan banyak bercerita tentang beberapa teman barunya di ormas tersebut. Termasuk dua tersangka sepasang suami-istri, Nurhadi dan Sari, yang sebelumnya tertangkap juga anggota di ormas yang sama dengan Dasep.

BACA JUGA: Kasus Mayat Dalam Drum di Bogor, Polisi Ciduk Warga Surade Sukabumi

"Tersangka yang sebelumnya tertangkap itu teman - teman suami saya di ormas tersebut. Mereka baru kenal beberapa bulan terakhir, suami saya sering cerita karena tiap malam minggu mereka sering kumpul namun saya belum pernah diajak bertemu," imbuhnya.

Kejadian penangkapan Dasep membuat keluarga khsusunya RH sangat terpukul. Mereka kini hanya bisa pasrah dengan kejadian ini. 

"Saya dan keluarga hanya bisa pasrah, dan berdoa semoga apa yang disangkakan pada suami saya tidak terbukti," lirihnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi