SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Babakanpendeuy RT 02/05, Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, mendadak geger, Jumat (27/4/2018).
Sesosok mayat bayi laki-laki ditemukan di kampung itu tepatnya di pinggir Jalan Raya Siliwangi, di dalam sebuah tas kain warna biru terbungkus kain pernel sekitar pukul 14.30 WIB. Penemuan mayat bayi ini berawal dari anak-anak yang mencari sarang burung di pohon yang berada dekat Tempat Kejadian Perkara (TKP) bayi ditemukan.
BACA JUGA: Kembali Terjadi, Bayi Laki-laki Dibuang di Desa Bojongkokosan Sukabumi
Sarang burung yang diincar anak-anak itu jatuh ke dekat tas biru tersebut dan perhatian pun teralihkan. Penasaran, mereka membuka tas dan kaget melihat isi tas tersebut karena sesosok bayi yang sudah tak bernyawa di dalamnya. Mereka sontak berteriak memberitahu kepada warga sekitar.
Kisheri (46 tahun) yang mendengar teriakan anak-anak itu kemudian memeriksa lalu menghubungi polisi hingga akhirnya mayat bayi laki-laki itu dibawa ke RSUD Sekarwangi Cibadak.
BACA JUGA: Bayi Tewas Dalam Tas di Cicurug, Warga Sebut EL Dua Kali Buang Orok
Menurut dia, siang itu kondisi lalulintas tidak terlalu ramai. Dia juga tidak melihat orang yang mencurigakan atau pengendara yang melintas membuang sesuatu dilokasi tersebut.
"Kondisi lalu lintas sepi tapi saya tidak melihat orang membuang bungkusan tersebut," ujar Kisheri.
BACA JUGA: Mayat Bayi Bakal di Otopsi di RSUD Sekarwangi Cibadak Sukabumi
Warga lainnya, Jajang (40 tahun) mengungkapkan bengkel lasnya buka sejak pagi tapi tidak melihat bungkusan apa-apa disekitar tempat penemuan bayi. Padahal bengkel lasnya berada tak jauh dari tempat penemuan bayi yang diperkirakan berusia dua hari itu.
"Saya pagi kerja disini tidak melihat ada bungkusan apa-apa dan tidak memperhatikan orang buang bungkusan. Tahu-tahu dengar teriakan anak-anak dan saya langsung menyeberang jalan untuk memastikan. Setelah saya lihat betul itu mayat bayi, kemudian saya menunggu polisi datang," ujarnya.
