Bayi Tewas Dalam Tas di Cicurug Sukabumi, Ibu Pelaku Sering Sebut Anaknya Tak Hamil

Rabu 25 April 2018, 11:54 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - EL (28 tahun) bikin geger satu kampung, janda ini melahirkan tapi bayinya lantas dimasukan ke dalam tas kemudian ditaruh di bawah ranjang di kamarnya. Saat perbuatan pelaku terungkap pada Rabu (25/4/2018).

Bayi berjenis kelamin laki-laki itu sudah tak beryawa. Pelaku nekat melakukan perbuatan tersebut karena merasa malu anak lahir tanpa ayah.

Kejadian memilukan ini terjadi di Kampung Cisaat RT 04/01 Desa Cisaat, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, adapun pelaku diperkirakan melahirkan pada Selasa (24/4/2018) subuh.

BACA JUGA: Pengakuan EL, Ibu Asal Cicurug Sukabumi yang Biarkan Bayinya Mati Dalam Tas

Pada siangnya, pelaku mengubur ari-ari di belakang rumahnya yang lantas mengundang kecurigaan tetangga. Sebelum kejadian ini, beberapa bulan terakhir tetangga sekitar sudah curiga jika pelaku hamil.

Kecurigaan muncul karena melihat perubahan fisik pada tubuh pelaku yang seperti seorang ibu hamil. Tapi ketika ditanyakan kepada pelaku dan Ibunya IC, mereka sering kali mengelak.

"Kami pernah menanyakan (kehamilan) tersebut ke anaknya dan ibunya. Tapi ibunya menyebutkan kalau anaknya ini tidak hamil. Ibunya sering bilang kalau anaknya sakit kuning," ungkap ketua RT 04, Cece (55 tahun).

BACA JUGA: Pembuang Bayi Dalam Tas Jalani Pemeriksaan Tim Medis RS Sekarwangi Cibadak Sukabumi

Menurut dia, pelaku tinggal di rumah bersama ibunya dan tiga orang adiknya setelah ayahnya meninggal setahun yang lalu. Ibunya ini merupakan tulang punggung dan menggantungkan hidup dengan bekerja di warung nasi.

"Saat ini ibunya sudah berada di RSUD Sekarwangi Cibadak," imbuhnya. Warga sekitar menyesalkan perbuatan pelaku yang tega menghabisi nyawa anaknya.

"Semestinya kalau tidak mampu mengasuh bayi disini juga banyak yang ingin anak," jelas Nur, warga sekitar.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Inspirasi19 Januari 2025, 15:00 WIB

Info Lowongan Lulusan S1: Penempatan Posisi di Bidang Supply Chain

Loker S1 Semua Jurusan ini tersedia untuk mengisi posisi PPIC Staff.
Ilustrasi. Info Lowongan Lulusan S1: Penempatan Posisi di Bidang Supply Chain. (Sumber : Pexels/@ChristinaMorillo)
Bola19 Januari 2025, 14:30 WIB

Link Live Streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC yang berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, pada Minggu (19/1/2025) mulai pukul 15.30 WIB.
Link Live Streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC di BRI Liga 1 bisa disaksikan secara online. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 14:03 WIB

Dukungan untuk Empan: Guru Tangguh Sukabumi, Berjalan 12 Km Setiap Hari Demi Pelajar

Empan adalah guru di MTs Thoriqul Hidayah Bojongtipar Jampangtengah. Dengan honor Rp200.000 per bulan tak menyurutkan semangatnya untuk mengabdi di dunia pendidikan, yang sudah dilakoninya selama bertahun-tahun.
Bantuan berbagai pihak untuk pak Guru Empan di Sukabumi (Sumber: dok warga)
Bola19 Januari 2025, 14:00 WIB

Prediksi Borneo FC Samarinda vs Arema FC di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Borneo FC Samarinda vs Arema FC akan berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Laga Borneo FC Samarinda vs Arema FC dapat disaksikan streaming secara online. Foto: Vidio
Bola19 Januari 2025, 13:30 WIB

Link Live Streaming Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Persik Kediri vs PSS Sleman yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, pada Minggu (19/1/2025) mulai pukul 15.30 WIB.
Link Live Streaming Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 13:20 WIB

Dampak Gempa Darat M4,3 di Sukabumi Bertambah, P2BK: Rumah Rusak Warga Cibadak Mengungsi

"Bagian yang mengalami kerusakan adalah atap dan tembok di bagian depan serta tengah rumah," kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cibadak, Daming Supriatna, pada Minggu (19/1/2025).
Rumah di Kampung Bangkuong RT 1/5, Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, rusak diguncang gempabumi, Sabtu 18 Januari 2025 dini hari. (Sumber : dok p2bk)
Life19 Januari 2025, 13:00 WIB

Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat

Tugu setinggi sekitar 9 meter itu bertuliskan Tugu Peringatan EX KMD II Siliwangi tahun 1948 dan 1949.
Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat. Foto: IG/@history_galuh/@rubah_cisadap
Nasional19 Januari 2025, 12:32 WIB

Perketat Prosedur Kesehatan Makan Bergizi Gratis! Pelajar SD di Sukoharjo Keracunan

Hal ini diungkap Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Heru Purnomo, pasca kasus keracunan yang menimpa puluhan pelajar SDN Dukuh 03 di Sukoharjo Jawa Tengah pada Kamis, 16 Januari 2025.
Ilustrasi. MBG dengan susu. (su/turangga anom)
Bola19 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persik Kediri vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Prediksi Persik Kediri Vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 11:31 WIB

Bikin Parno: Simpang Cikondang Kota Sukabumi Jadi Arena Perang Geng Gong, Sempat Ada Suara Ledakan!

Dua kelompok yang berperang dengan berbagai senjata tajam ini saling berhadapan, saling sabet dan kejar. Belum diketahui apakah ada yang terluka dari perang antar geng tersebut.
Perang sajam antar geng di simpang cikodang kota sukabumi, Minggu subuh (Sumber: dok warga)