SUKABUMIUPDATE.com - Polisi akan memburu pelaku yang mengakibatkan dua pelajar terluka dalam tawuran SMK di Jalan Siliwangi, Cicurug, tepatnya di depan Hotel Iscalton, Rabu (28/3/2018).
Dua pelajar yang terluka adalah MA (17 tahun) dan BI (17 tahun).
BACA JUGA: Pelajar SMK Tawuran di Cicurug Sukabumi, Dua Orang Masuk Rumah Sakit
MA yang merupakan siswa kelas 10 SMK Pertanian, warga Kampung Bangbayang RT 05/02, Desa Bangbayang, Kecamatan Cicurug, mengalami luka sabetan senjata tajam di kakinya. Korban lainnya, BI, siswa kelas 11 Mesin SMK Teknika Cisaat, warga Desa Balekambang RT 02/03 Kecamatan Nagrak, menderita luka di punggung.
Kapolsek Cicurug AKP Simin Wibowo menegaskan akan mendatangi kedua sekolah tersebut untuk menyampaikan himbauan bahaya tawuran serta cari pelaku pembacokan.
"Kami akan hadir ke sekolah, disana akan memberikan himbauan apabila mau menyerahkan lebih bagus. Kalau tidak kita akan cari bagaimana caranya kita harus ungkap kasus ini secepatnya," Jelas Simin Wibowo.
BACA JUGA: Di Dua Lokasi Berbeda, Dua Pelajar SMK di Cibadak Kabupaten Sukabumi Jadi Korban Pembacokan
Menurut Simin, pada saat kejadian warga melaporkan adanya tawuran pelajar SMK dan anggota bergegas ke lokasi tersebut. Saat dilokasi warga menyebutkan ada empat pelajar bersembunyi kemudian anggota mengamankannya ke Polsek Cicurug.
Dari pengakuan empat orang pelajar yang berhasil diamankan menyebutkan bahwa tawuran tersebut tak direncanakan.
"Saya tidak mengerti SMK Teknika ini kan di Cisaat dan SMK Pertanian di Cibadak kenapa Tawurannya di Cicurug," ujarnya.
BACA JUGA: Tawuran, Dua Pelajar SMK Terbaring di Rumah Sakit Cibadak Kabupaten Sukabumi
Dengan kejadian ini, pihak kepolisian menghubungi keluarganya dan pihak sekolah supaya ikut bertanggungjawab terhadap korban.
"Keempat siswa yang kami mintain keterangan akan kami pulangkan setelah orang tuanya maupun gurunya datang menjemput," jelasnya.