SUKABUMIUPDATE.com - Selama ini mungkin tak banyak YouTuber yang menyuguhkan bahasa daerah dalam kontennya. Dilansir dari temo.co, tapi peluang ini justru dilirik seorang vlogger bernama Fiksi Aunurofik.
Belakangan, Fiksi Aunurofik mencuri perhatian karena dalam konten-kontennya menyuguhkan bahasa Sunda. Konsisten membuat konten berbahasa Sunda sejak 2016, kini Fiksi telah memiliki lebih dari 961 ribu subscriber.
Awalnya fiksi menilai konten berbahasa sunda dengan kemasan kekinian jarang di temukan. Ia pun terdorong untuk membuat video berbahasa sunda dengan konsep kekinian agar bisa lebih dinikmati masyarakat sekaligus mengenalkan bahasa sunda pada khalayak luar.
"Apalagi anak-anak zaman sekarang suka malu kalau ngomong bahasa daerah," ujar Fiksi, dihubungi baru-baru ini.
Untuk ide video fiksi mengambil garis besarnya kamus bahasa sunda yang di kemas dengan berbagai macam konten yang menarik.
Dari kebanggaan melestarikan bahasa Sunda inilah, akhirnya ia mengangkat bahasa menjadi senjatanya.
Konten-konten Fiski Aunurofik sendiri biasanya mengenai sketsa tentang kejadian sehari-hari dan berdurasi maksimal 10 menit. Sejauh ini, untuk konten berbahasa Sunda belum ada yang mencapai sejuta subscriber, dan sebentar lagi mungkin Fiksi lah yang jadi pertama kalinya menembus sejuta subscriber.
Dalam pembuatan video Fiksi Aunurofik memiliki banyak peran. Mulai dari penulis naskah, sutradara, pemain, hingga editor video. Pemuda asal Majalengka ini otodidak belajar teknik video dan editing semua dari YouTube.
"Ternyata susah ya ngomong depan kamera. Pertama kali memberanikan diri di depan kamera itu pas konten 'Mang Dana Indonesian Idol', berlanjut ke koten orang sunda dan alhamdulillah responnya ramai," ujar Fiski.
Fiksi Aunurofik pun mengajak anak-anak muda khususnya yang di daerah untuk tidak malu-malu dalam membuat konten YouTube dan bangga dengan daerahnya.
"Jangan takut berkaya dan buktikan kalau kalian juga kreatif. Kita harus bangga dengan daerah kita sendiri," tutur Fiksi Aunurofik.
Sumber: Suara.com