SUKABUMIUPDATE.com - Ada bermacam cara yang dilakukan orang saat menjalani program diet, salah satunya yaitu diet bebas susu
Mengutip dari Tempo.co, beberapa manfaat diet bebas susu diklaim dapat menurunkan berat badan hingga membersihkan kulit.
Diet bebas susu berbeda dengan intoleransi laktosa. Laktosa adalah gula alami yang ditemukan dalam produk susu dan istilah 'bebas laktosa' menunjukkan bahwa komponen laktosa telah dihilangkan selama proses produksi.
Sedangkan istilah dairy-free berarti 'apa saja yang tidak mengandung susu'. Sebagai alternatif, Anda dapat memilih susu nabati dari susu kedelai, santan hingga susu almond & susu mete lainnya.
Meski manfaat dari diet bebas susu sangat besar, tetapi berapa lama Anda bisa memotong produk susu dari diet Anda, itu semua tergantung tubuh setiap orang.
Tidak ada cara yang mungkin untuk mengetahui apakah diet bebas susu dapat bekerja untuk Anda atau tidak. Selain itu, jika menghentikan sepenuhnya produk susu dari diet Anda dapat meningkatkan kemungkinan osteoporosis dan disfungsi tiroid. Jadi, ketika memilih diet, selalu bicarakan dengan ahli gizi terlebih dulu. Berikut ini manfaat diet bebas susu
1. Menurunkan Berat Badan
Mengadopsi diet bebas susu dapat meningkatkan kemungkinan penurunan berat badan karena sebagian besar produk susu mengandung lemak jenuh dan gula dalam jumlah tinggi, misalnya keju, yoghurt rasa, dan bahkan es krim.
Tingginya jumlah gula & lemak jenuh dapat meningkatkan risiko obesitas dan peradangan dalam tubuh. Setelah Anda mulai mengambil diet bebas susu, Anda dapat melihat perbedaan dalam tubuh Anda dalam seminggu.
2. Membantu Mengurangi Masalah Perut
Susu sering disebut buruk karena orang memiliki berbagai masalah perut seperti sembelit, gas, sakit perut dan kembung, dan lainnya.
Begitu seseorang mengadopsi diet bebas susu, mereka dapat memiliki 'perut bahagia' karena kondisi ini membaik setelah Anda berhenti mengonsumsi produk susu.
3. Mampu Membersihkan Kulit
Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa konsumsi produk susu dapat menyebabkan kulit berjerawat. Mungkin karena hormon pertumbuhan yang ada dalam susu hewan.
Tapi, begitu seseorang berhenti minum susu dan produk terkait, kulit mereka akan mulai terlihat segar dan berseri-seri tanpa bekas jerawat atau jerawat.
4. Menghindari Alergi
Sering kali, orang mendapatkan alergi dari produk susu seperti mulut/bibir gatal dan bahkan muntah, yang bisa menjadi menyakitkan.
Untuk menghindari alergi semacam itu, selalu yang terbaik adalah menghindari produk susu dan mengadopsi susu nabati dan produk terkait dalam makanan mereka.
5. Menyeimbangkan pH Usus
Susu adalah produk pembentuk asam yang mengganggu keseimbangan pH alami usus kita. Peningkatan kadar keasaman dapat naik ke kerongkongan kita yang menyebabkan refluks asam.
Selain itu, bila produk mil tersebut dikonsumsi dalam jangka waktu yang lebih lama, dapat menyebabkan Gastro-Esophageal Reflux Disease (GERD), yang dapat berakibat fatal bagi tubuh.
Ketika seseorang berhenti memiliki produk susu, tingkat pH tubuh seimbang yang membantu dalam menghilangkan risiko penyakit tersebut.
SUMBER: TIMES OF INDIA | TEMPO.CO