SUKABUMIUPDATE.com - Saat ini hampir semua orang menggunakan media sosial seperti Facebook, Instagram, YouTube dan sebagainya sehingga menjadikan seseorang dapat dengan mudah mendapatkan sebuah informasi.
Tak jarang beberapa orang menjadi kecanduan media sosial yang disebabkan merasa FoMO (Fear of Missing Out) atau suatu kondisi dimana seseorang merasa khawatir akan ketinggalan trend atau kabar yang sedang berlangsung.
Selain itu, kecanduan media sosial juga dapat menurunkan produktivitas karena waktu kita akan habis digunakan berselancar di media sosial sehingga tidak sempat melakukan aktivitas lain seperti menyelesaikan tugas pekerjaan, sekolah dan lainnya.
Bukan berarti tidak boleh menggunakan media sosial dan mengakses informasi. Namun, sebaiknya penggunaan media sosial lebih diatur agar tidak berdampak buruk untuk diri sendiri.
Dikutip dari Suara.com, berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan agar pengguna bisa bijak saat menggunakan media sosial tanpa takut merasa fomo
(Ilustrasi) Hindari bermedia sosial saat berkumpul bersama teman atau keluarga - (Pexels Afta Putta Gunawan)</span1. Atur Waktu Mengakses Media Sosial
Algoritma sebagian besar media sosial saat ini mengatur tayangan di timeline pengguna agar sesuai dengan hal-hal yang membuat pemilik akun tertarik.
Karena itu, pengguna dapat mengatur waktu ketika beraktivitas di media sosial. Misalnya hanya mengakses media sosial saat malam hari saja setelah selesai beraktivitas.
Selain itu, beri juga waktu bermedia sosial contohnya sekitar 1-2 jam perhari.
2. Sumber Informasi Tidak Hanya Media Sosial
Tidak hanya melalui media sosial, informasi bisa didapatkan dari sumber mana pun seperti berita di TV, mendengarkan radio, atau berselancar di internet namun mengakses kanal berita.
3. Jangan Biarkan Media Sosial Mengganggu Quality Time
Saat mengobrol dengan teman atau keluarga, jangan biarkan smartphone mengganggu quality time pengguna.
Fokus dengan apa yang terjadi di sekitar dan nikmati momen saat itu. Jangan takut jika pengguna akan ketinggalan informasi.
Penggunaan media sosial yang luas pun mengharuskan pengguna bijak dalam memilih konten agar terhindar dari informasi hoaks.
Sumber: Suara.com
