SUKABUMIUPDATE.com - Kehidupan yang terjadi di media sosial semakin meningkat saat terjadinya pandemi. Media sosial juga kerap digunakan sebagai pelarian dari dunia nyata ke dunia maya oleh sebagian orang karena beberapa alasan.
Namun terkadan,g dalam media sosial sendiri memicu stres pada sejumlah penggunanya karena melihat kehidupan orang lain yang terlihat sempurna sehingga menimbulkan rasa iri. Hal tersebut tentu tidak baik bagi kesehatan mental Anda dan bisa menimbulkan efek jangka panjang.
Inilah tanda-tanda bahwa Anda harus melakukan jeda untuk aktif di media sosial dilansir dari Bustle.com lewat Tempo:
1. Merasakan stres setiap saat
Terkadang para pengguna media sosial, baik remaja maupun dewasa merasakan chaos pada dirinya setelah melihat media sosial karena alasan tertentu. Memiliki media sosial sering kali terasa seperti pekerjaan penuh waktu, dan terkadang membuat kita bertanya-tanya apakah bermain media sosial berubah menjadi kewajiban kita sehari-hari.
Apabila merasakan hal tersebut, cobalah nikmati waktu Anda tanpa mengunggahnya di media sosial. Secara perlahan itu akan mengubah kebiasaan Anda untuk mengunggah apapun ke media sosial.
2. Merasakan cemas saat tidak online di media sosial
Anda harus dapat menghabiskan banyak waktu untuk menjalani hidup Anda tanpa internet. Jika tidak bisa, mungkin Anda sedang mengalami kecanduan akan teknologi. Cobalah meninggalkan ponsel Anda untuk beberapa hari atau setidaknya simpan di tempat yang jauh dari jangkauan Anda.
3. Selalu menggunakan ponsel meskipun saat berkumpul
Jika Anda tidak bisa berhenti mengunggah postingan saat sedang bersama teman-teman Anda menandakan bahwa Anda mungkin memiliki masalah. Pertimbangkan untuk menerapkan aturan di mana semua ponsel diletakkan di tengah meja, dan yang pertama menyentuhnya harus membayar makanannya.
4. Terus memikirkan tentang media sosial
Anda harus mengambil jeda untuk bermain media sosial saat semua yang Anda pikirkan hanyalah ponsel Anda, bahkan tergoda untuk bermain ponsel saat mengemudi.
5. Membandingkan diri Anda dengan orang lain di media sosial
Penting untuk diingat bahwa orang-orang memposting versi terbaik dari diri mereka secara online, jadi penting untuk tidak membandingkan diri Anda dengan apa yang Anda lihat di media sosial.
Hal lain yang perlu diketahui adalah, setiap orang memiliki hari tidak bahagia, namun mereka hanya mengunggah apa yang ingin dilihat oleh audiens mereka, salah satunya kebahagiaan. Apabila Anda selalu membandingkan diri Anda dengan orang di media sosial, ambil jeda sebentar dan renungkan bahwa setiap orang memiliki jalan yang berbeda-beda.
6. Ketakutan untuk ketinggalan sesuatu di media sosial
Meninggalkan aktivitas di media sosial sejenak tidak akan membuat Anda kembali hidup di zaman batu. Penting untuk diingat bahwa Anda memiliki prioritas di dunia nyata Anda, seperti kuliah atau bekerja daripada harus menghabiskan waktu di media sosial.
Media sosial memiliki sisi positif dan negatif tergantung penggunanya. Apabila mengalami kesulitan untuk tidak membuka media sosial, platform seperti Twitter dan Instagram menyediakan hapus akun sementara yang bisa Anda aktifkan kembali saat Anda sudah siap untuk beraktivitas di media sosial.
SUMBER: TEMPO/VALMAI ALZENA KARLA