Pentingnya Komunikasi Pada Anak, Hindarkan dari Kecanduan Gadget

Sabtu 21 Agustus 2021, 02:00 WIB
Komunikasikan waktu menggunakan gadget dengan anak, sehingga anak akan memahami baik dan buruk manfaat gadget.

Komunikasikan waktu menggunakan gadget dengan anak, sehingga anak akan memahami baik dan buruk manfaat gadget.

SUKABUMIUPDATE.com - Kecanduan gadget sepertinya sudah menjadi rutinitas anak-anak di masa sekarang ini, ditambah dengan situasi pandemi yang mengharuskan anak maupun orang tua menghabiskan waktu di rumah ditemani berbagai macam gadget

Banyak orang tua yang merasa kesulitan membatasi waktu layar atau screen time pada anak, apalagi selama pandemi Covid-19. Tantangan terbesarnya adalah saat makan. Anak-anak akan terlihat lebih mudah makan ketika mereka menonton acara televisi atau YouTube. 

Pilihannya, orang tua membiarkan anak makan sambil nonton dengan tenang atau makan dengan benar di meja makan tapi sambil menghadapi kerewelan mereka.

Waktu makan yang seharusnya sakral dan perlu menjadi kebiasaan yang penuh perhatian. Pada anak, televisi dan tablet bisa cukup mengganggu mereka untuk belajar makan dengan cara yang benar.

Jika ingin mulai melepaskan anak dari kebiasaan makan sambil menonton atau main game, berikut beberapa tips yang dilansir dari Times of India.

1. Setel waktu makan

Untuk mengurangi ketergantungan gawai saat makan, ide yang bijaksana adalah mengatur timer untuk menyelesaikan makan. Ini juga merupakan cara yang baik untuk mengajar anak-anak agar makan tepat waktu, tanpa mengubah fokus mereka. Daripada membuat anak rewel makan dalam waktu lama, beri mereka batas waktu dan buat mereka mengikutinya secara konsisten.

2. Batasi waktu layar secara bertahap

photoAnak yang telah kecanduan bermain gadget hingga melupakan waktu makan. - (Pixabay)</span

Mulailah mengurangi screen time selama jam makan secara bertahap. Lambat dan mantap, semakin anak terbiasa jauh dari layar atau memiliki akses gadget terbatas selama waktu makan, semakin mudah untuk membiasakan makan dengan benar tanpa drama.

3. Hindari gangguan lain

Waktu layar memang gangguan utama anak saat makan, tapi ada gangguan lain yang juga perlu dihindari, misalnya buku. Anak harus fokus pada percakapan makanan dan waktu makan. Namun, orang tua masih bisa menawarkan mainan sederhana pada mereka, selama tidak terlalu mengganggu atau menuntut mereka bangun dari kursi.

4. Buat ritual keluarga

Baca Juga :

Biasakan makan bersama sebagai keluarga, setidaknya sekali sehari. Memiliki waktu makan keluarga dan makan bersama dapat menumbuhkan kebiasaan baik. Ketika banyak percakapan dan waktu keluarga, anak-anak tidak perlu lagi mendapatkan hiburan melalui gadget dan layar. Orang dewasa juga perlu membatasi waktu layar pada waktu makan untuk memberikan contoh yang baik.

5. Jelaskan aturan makan

Sebelum mengambil semua gawai dari anak, cobalah berbicara dengan mereka dan jelaskan secara rinci mengapa waktu makan tidak perlu dicampur dengan waktu layar. Mungkin ini sulit bagi anak-anak kecil untuk memahami hal ini, tapi berbicara dan menjelaskan mengapa terlalu banyak screen time buruk bagi mereka bisa dipahami dengan baik oleh anak-anak yang lebih besar, seperti yang berusia di atas 3 atau 4 tahun. Jelaskan pula manfaat memiliki pola makan yang baik dan waktu makan yang bebas layar.

SUMBER: TEMPO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara