Hai Girls, Hati-hati dengan 5 Gaya Ini karena Bisa Bikin Rambut Rusak

Jumat 05 Februari 2021, 04:42 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kamu mungkin menyadari bahwa hal-hal seperti terlalu bersemangat menyisir, mewarnainya secara terus-menerus, dan menggunakan alat panas yang berulang-ulang bisa berdampak serius pada rambut. Namun ternyata, ada sejumlah penyebab lain yang juga bisa mengakibatkan rambut rusak, yaitu gaya sehari-hari.

Tanpa disadari, salah satu penyebab rambut rusak adalah berasal dari gaya rambut yang mungkin kamu lakukan sehari-hari. Seperti dilansir dari laman Tempo, sejumlah ahli menjelaskan mengapa lima gaya berikut ini berpotensi menimbulkan masalah.

1. Kuncir Ekor Kuda

Semua penata gaya sepakat bahwa gaya rambut ekor kuda bisa dibilang yang paling bermasalah. Terutama jika kamu sering mengikat rambut di tempat yang sama. Sebab, hal itu akan mengakibatkan ketegangan teratur dan menarik bagian rambut yang sama.

Gaya rambut kuncir kuda tinggi adalah yang terburuk sebab menimbulkan ketegangan pada helai rambut halus di sekitar garis rambut.

Masalah lainnya adalah kain pengikat yang digunakan juga mengakibatkan banyak gesekan. Dengan penggunaan yang berulang, maka bisa menyebabkan rambut kusut dan patah. Apalagi jika kamu memiliki rambut yang terlalu rapuh dan rentan.

2. Sanggul Atas

Ini merupakan gaya sehari-hari yang mudah bagi sebagian orang. Namun gaya rambut ini dapat berpengaruh pada rambut kamu.

Mirip dengan kuncir kuda tinggi, masalahnya adalah rambut ditarik sangat kencang pada bagian mahkota yang sama, sehingga menyebabkan stres dan kerusakan.

Idealnya, turunkan tarikan tersebut agar tidak tepat di atas kepala kamu dan jangan menarik terlalu banyak. Buat sanggul tersebut tidak sekencang atau kencangkan dengan ikat rambut yang lembut atau beberapa jepit.

3. Kepang Terlalu Ketat

Secara teoritis, kepang merupakan gaya pelindung yang bagus untuk rambut etnik atau bertekstur alami. Namun jika dilakukan dengan tidak benar, maka akan menghasilkan efek sebaliknya. Kepang yang terlalu ketat dapat menyebabkan kerusakan besar pada rambut dan kulit kepala kamu.

4. Ekstensi

Ekstensi yang tidak dipasang dengan benar akan menciptakan ketegangan pada banyak titik di kepala, meskipun itu diikat dengan tangan, dijahit, atau direkatkan.

Hal itu bahkan bisa berakhir dengan traksi alopecia atau banyak titik botak kecil di sepanjang kulit kepala. Jika itu merupakan ekstensi yang direncanakan untuk digunakan selama lebih dari beberapa jam, pastikan kamu menemui orang profesional untuk pemasangannya. 

5. Menata Rambut Basah

Menciptakan jenis gaya apa pun ketika rambut basah dapat memicu kerusakan. Kamu mungkin mencoba menggunakan alat panas, tapi itu juga bermasalah untuk menangani rambut yang super basah.

Coba keringkan rambut kamu dengan handuk mikrofiber dan biarkan mengering dengan sendirinya sebelum kamu menatanya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)