Mau Vaksin Covid-19 Tapi Takut Disuntik? Ini Cara Mengatasinya

Sabtu 16 Januari 2021, 00:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah tengah menggencarkan vaksinasi Covid-19 untuk mengatasi pandemi. Vaksinasi dilakukan dengan menggunakan jarum suntik. Petugas kesehatan memasukkan vaksin di bagian lengan atas. Hanya saja, tak semua orang berani menjalani vaksinasi. Ada yang urung karena takut jarum suntik.

Ketakutan terhadap jarum suntik ini bisa dipahami. Mungkin karena trauma, membayangkan sakitnya kulit tertembus jarum, dan lain sebagainya. Bahkan ada orang yang sudah masuk tahap lanjut dari ketakutan yakni fobia. Melihat jarum suntik saja membuatnya merasa pusing, jantung berdebar, mual, sampai pingsan.

Direktur Medis AdventHealth Centra Care Urgent Care, Timothy Hendrix mengatakan takut disuntik itu normal.

"Kebanyakan orang yang saya temui tidak suka jarum," katanya, mengutip Tempo.co dari laman AdventHealth. Hanya saja, dia berharap ketakutan terhadap jarum suntik jangan sampai mempengaruhi kondisi kesehatan jangka panjang.

Bagi kamu yang takut jarum suntik, berikut lima tips yang dapat kamu lakukan sebelum dan saat disuntik:

Ubah pola pikir

Mungkin terdengar mudah diucapkan, tapi ini sulit dilakukan. Coba pikirkan dulu apa manfaat yang bisa kamu dapatkan setelah divaksin. Tubuhmu akan lebih kebal terhadap penyakit. Dan sehat menjadi modal utama setiap orang dalam beraktivitas.

Disuntik memang sakit. Tapi itu hanya sementara. "Berpikir positif akan membantu meningkatkan kenyamanan dan mengurangi rasa sakit tersebut," kata Hendrix.

Petugas kesehatan

Pastikan kamu disuntik oleh tenaga medis yang mumpuni. Petugas kesehatan yang berpengalaman sudah tahu bagaimana menentukan titik tempat menyuntik, memandu orang yang disuntik dalam mengatur napas (kapan menarik dan menghembuskan napas), serta prosesnya berlangsung cepat.

Mengalihkan perhatian

Kamu bisa mengalihkan perhatian ketika hendak disuntik. Misalkan melihat ke ponsel, sambil berhitung, melihat gambar yang menarik, dan sebagainya. Dengan begitu, kamu bisa melewatkan momentum disuntik dengan baik.

Dampak dari ketakutan

Kalau kamu ketakutan setengah mati saat hendak disuntik, bisa jadi reaksimu akan membuat petugas kesehatan menjadi grogi. Jangan sampai kondisi ini merugikanmu karena bisa jadi proses penyuntikan bisa terasa lebih sakit dari yang sebenarnya.

Hadapi ketakutanmu

Tak ada jalan selain menghadapi ketakutanmu akan jarum suntik. Hadapi dengan tenang dan ikuti instruksi dari petugas kesehatan.

Kendati vaksinasi Covid-19 mulai meluas, masyarakat tetap harus menerapkan protokol kesehatan 5M untuk mencegah infeksi Covid-19. Lima M itu adalah memakai masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)