SUKABUMIUPDATE.com - Beberapa orang memang senang menggunakan barang bermerek untuk menunjang penampilan. Namun, bagaimana jika tanpa disadari malah salah membeli produk KW? Barang branded diminati karena memiliki desain dan bahan berkualitas. Sayangnya, kini juga sudah banyak produk KW yang kualitasnya diklaim super sehingga sangat mirip dengan aslinya.
Biar tidak salah beli, kamu perlu mengetahui jika banyak merek yang memiliki tanda khas sebagai bukti keaslian produk. Dilansir dari Suara.com, berikut beberapa di antaranya:
Sepatu Christian Louboutin
Saat diletakkan di permukaan yang rata, jari-jari kaki dan tumit pada sepatu Christian Louboutin asli memiliki tingkat yang sama dan kaki melekat erat ke tanah. Tumit dan bagian samping tak tinggi dan punya bentuk lengkungan khas.
Kain utama sepatu dan di tumit pun identik. Sol sepatu selalu berwarna merah cerah dan utuh. Ada gambar khas yang bertuliskan "Christian Louboutin," "Made in Italy," dan ukurannya di bawah sol sepatu. Terkadang, pada model kulit juga terdapat tulisan tambahan "Vero Cuoio".
Celana Jeans Levi's
Produk KW dari celana jeans Levi’s cukup banyak beredar di pasaran. Biar tidak tertipu, cek tulisan Levi's yang khas di bagian kantong belakang. Tulisan tersebut seharusnya menggunakan huruf 'e' kecil, bukan kapital.
Kancing pada celana Levi's yang asli bertuliskan "Levi Strauss". Sisi baliknya bertuliskan nomor seri sesuai gaya. Kancing diproduksi dari tembaga yang jarang dilapisi dengan enamel serta dilengkapi nomor seri pada sisi dalam dan bagian belakang produk.
Lacoste Polo
Kancing pada Lacoste Polo asli hadir dalam warna beragam yang sebagian besar menyerupai warna mutiara. Bentuknya datar dan mirip pelana pada bagian tengah. Ada dua lubang untuk memasukkan jarum pada bagian bawah dan atas. Tak ada tulisan apapun pada kancing.
Label berbentuk buaya hijau memiliki gaya klasik yang dijahit terpisah. Posisinya di samping kancing bagian bawah. Bentuk tubuh buaya ini sangat mudah dibedakan dengan produk KW.
T-shirt pria memiliki bentuk khas yang sedikit lebih besar pada bagian sampingnya, sedangkan potongan serupa tidak ada untuk wanita.
Baju Renang Victoria's Secret
Produk asli terbuat dari kain dobel. Cara membedakannya dari produk KW, cuma dengan menarik kedua kain ini ke sisi yang berlawanan.
Ukuran produk asli juga lebih beragam, yakni XS, S, M, L, dan XL, sedangkan barang palsu biasanya hanya S, M, dan L. Label merek Victoria's Secret juga hanya terdiri dari warna merah jambu, hitam, putih atau transparan.
Jam Tangan Rolex
Karena banyak peminatnya, jam tangan Rolex juga rawan dipalsukan. Clockface Rolex asli terbuat dari kaca safir. Cara mengetahuinya, coba taruh setetes air. Bila bentuknya tetap seperti bulir dan tak merata, berarti itu barang asli.
Kotak kalender bentuknya timbul dan memiliki gambar mahkota kecil di dekat angka 6. Khusus produk yang diproduksi setelah tahun 2002, jarum jam panjang bergerak mulus tanpa bersuara. Jadi kalau kamu masih mendengar suara tik-tik, artinya itu bukan barang asli.
Rolex KW biasanya memiliki panel belakang transparan. Selain itu, model aslinya selalu dilengkapi penutup logam dengan nomor seri dan label yang tertera di bawahnya.
Kacamata Ray-Ban
Case kacamata Ray-Ban asli terbuat dari kulit asli dengan logo timbul dan ada stempel di bagian kiri. Sampul bagian depan lebih kasar dibandingkan bagian belakang.
Ada tulisan "Ray-Ban" pada setiap lensa kiri yang tak dapat dihapus, terdapat pula ukiran di bagian luar atau dalam. Pada bagian gagang kacamata sebelah kiri, dicantumkan nomor seri yang diawali dengan tulisan RB.
Sepatu All Star
Sepatu All Star asli dan palsu tampak sangat mirip. Pada produk asli, sol sepatu memiliki tinggi tak lebih dari 1.18 inchi. Pada sisi belakang, tertulis tanda All Star yang juga terdapat lambang bintang di tengahnya.
Label pada lidah sepatu dilengkapi stiker yang terdiri dari dua kertas. Pada produk palsu, biasanya hanya ada satu lembar. Bagian atas memiliki jahitan yang luas dan tertulis nomor seri pada label yang terdiri dari 6 karakter.
Sepatu Air Max
Sepatu Air Max asli memiliki sistem udara khusus pada bagian bawah yang tertutup dengan plastik transparan. Produk KW biasanya tak memiliki ruang udara di bawah plastik. Saat ditekan, produk asli akan terasa cukup berat untuk ditekan tapi cepat kembali ke bentuk semula. Hal sebalinya berlaku untuk produk palsu.
Produksi tahun 2008, label pada lidah sepatu Air Max terpasang secara termal sehingga tak ada thread sama sekali. Tentu saja juga terdapat nomor seri 6 karakter, diikuti dengan 3 karakter yang mengambarkan kode warna.
Sumber: Suara.com