7 Pengganti Minyak Sayur untuk Memasak dari Zaitun Hingga Biji Anggur

Jumat 02 Oktober 2020, 19:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Minyak nabati adalah bahan yang umum digunakan dalam berbagai macam hidangan yang dimasak dan dipanggang. Hampir semua ruamh tangga menggunakan minyak nabati secara ekstensif dalam masakan sehari-hari mereka. Minyak nabati diperoleh dari tumbuhan yang meliputi kedelai, kanola, bunga matahari, kacang tanah, dan lainnya. Namun minyak nabati yang akan Anda temukan di pasaran adalah campuran minyak dari berbagai sayuran.

Penelitian telah menunjukkan bahwa minyak nabati merupakan sumber asam lemak yang dapat dimakan seperti lemak jenuh (SFA), lemak tak jenuh tunggal (MUFA) dan lemak tak jenuh ganda (PUFA) yang berperan penting dalam pembelahan dan pertumbuhan sel serta penyimpanan dan penyediaan energi. Asupan berbagai jenis asam lemak memiliki pengaruh langsung pada kesehatan Anda, misalnya, meningkatkan asupan asam lemak jenuh telah terbukti meningkatkan risiko penyakit jantung.

Sebab itu, Anda dianjurkan untuk melakukan diet rendah lemak jenuh. Ada sejumlah pengganti minyak nabati, yang bisa digunakan untuk menumis sayuran, memanggang kue, menggoreng makanan dan membuat saus dan bumbu perendam untuk salad, seperti dilansir dari laman Boldsky berikut ini.

Pengganti minyak sayur

1. Minyak zaitun

Minyak zaitun menempati urutan teratas dalam daftar minyak goreng paling sehat. Terutama digunakan dalam masakan Mediterania, minyak zaitun dibuat dari buah pohon zaitun (Olea europaea). Minyak zaitun sebagian besar mengandung asam lemak tak jenuh tunggal yang telah terbukti menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes tipe. Minyak zaitun bisa menjadi alternatif yang bagus untuk minyak sayur dan dapat digunakan untuk menumis makanan, saus salad, atau bumbu perendam. Selain itu, minyak zaitun memiliki titik asap rendah dan rasa yang kuat, yang tidak boleh digunakan untuk memasak dengan panas tinggi dan resep yang dipanggang.

2. Minyak alpukat

Minyak alpukat adalah minyak yang diekstrak dari pulp buah alpukat (Persea AmericanaMill.). Ini mengandung banyak lemak tak jenuh tunggal yang sehat dan antioksidan. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa minyak alpukat dapat membantu menurunkan tekanan darah. Studi lain yang diterbitkan dalam The Journal of Nutrition menunjukkan bahwa menambahkan minyak alpukat atau alpukat dalam salad dan salsa dapat meningkatkan penyerapan karotenoid secara signifikan. Karotenoid telah dikaitkan dengan regulasi pertumbuhan sel, meningkatkan kesehatan mata dan menyebabkan kematian sel kanker. 

Minyak alpukat memiliki titik asap tinggi dan rasa lembut seperti mentega yang sempurna untuk memanggang, menumis, menumis, dan memanggang sebagai saus, saus, dan bumbu perendam. Dan gunakan minyak alpukat dalam jumlah sedikit saat memasak.

3. Minyak kelapa

Minyak kelapa adalah alternatif yang sehat dan bagus untuk minyak nabati karena ringan, rasa dan teksturnya seperti kacang. Minyak kelapa diekstrak dari daging buah kelapa (Cocos nucifera). Ini mengandung asam laurat, asam lemak rantai menengah jenuh yang telah dikaitkan dengan sifat-sifat peningkatan kesehatan tertentu. Pada suhu kamar, minyak kelapa berbentuk padat, namun bila terkena panas meleleh. Minyak kelapa memiliki titik asap tinggi, sehingga cocok untuk memasak dan memanggang dengan panas tinggi.

4. Minyak biji rami

Minyak biji rami, juga dikenal sebagai minyak biji rami diekstrak dari biji rami (Linum usitatissimum). Studi telah menunjukkan bahwa minyak biji rami memiliki kemampuan ampuh untuk mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, kanker, osteoporosis, arthritis, autoimun dan gangguan neurologis. Minyak biji rami tidak dapat digunakan pada masakan yang membutuhkan panas karena tidak tahan panas. Namun, ini adalah pilihan yang baik untuk disiram di atas sayuran panggang dan menggunakannya sebagai saus salad dan bumbu perendam.

5. Minyak wijen

Paling sering diabaikan, minyak wijen yang diekstrak dari biji wijen (Sesamum indicum L.) adalah alternatif lain yang sehat untuk minyak nabati. Dalam masakan Cina dan India Selatan, minyak wijen biasa digunakan dalam masakan. Minyak wijen memiliki berbagai manfaat kesehatan seperti meningkatkan kesehatan jantung, menyembuhkan luka bakar dan luka, mengobati radang sendi, dan sebagainya. Minyak wijen dapat digunakan dalam makanan tumis dan saus. Namun, ini memiliki rasa yang kuat, yang tidak ideal untuk dipanggang.

6. Minyak kacang tanah

Minyak kacang tanah diekstrak dari kacang tanah (Arachis hypogaea). Minyak ini merupakan sumber vitamin E, lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda yang sangat baik. Kandungan antioksidan dan asam lemak yang tinggi dalam minyak kacang telah terbukti dapat melawan radikal bebas. Minyak kacang tanah memiliki titik asap yang tinggi sehingga cocok untuk menumis, memanggang, memanggang, dan menggunakannya dalam saus, saus salad, dan bumbu perendam.

7. Minyak biji anggur

Minyak biji anggur adalah pengganti minyak nabati yang sehat, yang diekstrak dari biji anggur. Minyak ini mengandung lemak tak jenuh ganda dalam jumlah tinggi dan lemak tak jenuh tunggal dalam jumlah sedang. Penelitian telah menunjukkan bahwa minyak biji anggur memiliki sifat anti-inflamasi, antimikroba, kardioprotektif dan antikanker. Minyak biji anggur memiliki asap tinggi  yang menjadikannya pilihan yang baik untuk memasak dengan api besar seperti menggoreng. Ini juga dapat digunakan dalam memanggang, memanggang, bumbu dan saus.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa