Ragam Manfaat Kunyit dan Madu, Tingkatkan Imun Hingga Redakan Peradangan

Senin 21 September 2020, 02:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ada banyak bahan alami yang dipercaya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Misalnya kunyit dan madu yang dipercaya dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, menurunkan kolesterol, bahkan mencegah kanker. 

Untuk mendapatkan manfaat kunyit dan madu, Anda membutuhkan 2 sendok teh kunyit bubuk atau parut, satu sendok teh madu, dan air secukupnya. Rebus air hingga mendidih, jumlah air bisa disesuaikan dengan selera, ingin yang encer atau sedikit pekat.

Campurkan kunyit dan rebus selama kurang lebih 10 menit. Saring air rebusan kunyit dan masukkan ke gelas. Campur madu dan aduk hingga rata. Jika ingin tambahan rasa, Anda bisa tambahkan perasan lemon, jeruk nipis, atau jahe.

Melansir Tempo.co, berikut ini beberapa mafaat minum kunyi dan madu yang sayang jika dilewatkan.

1. Meningkatkan sistem imun

Salah satu manfaat minum kunyit dan madu yang bisa Anda dapatkan adalah meningkatnya sistem imun. Sebab, baik kunyit maupun madu sama-sama memiliki sifat antiokidan dan antiperadangan. Sifat-sifat tersebut akan membantu tubuh lebih siap dalam menghadapi serangan berbagai penyebab penyakit mulai dari bakteri hingga virus.

2. Menurunkan kolesterol

Kunyit maupun madu juga sama-sama dapat membantu menurunkan kadar koleksterol jahat atau LDL di tubuh. Tingginya kadar kolesterol merupakan faktor risiko utama terjadinya penyakit jantung dan stroke.

3. Menyehatkan paru-paru

Rutin mengonsumsi kunyit juga dinilai baik untuk kesehatan paru-paru. Rempah yang satu ini disebut berpotensi meredakan gejala penyakit paru kronis.Bahkan menurut penelitian, kunyit juga bisa dijadikan sebagai salah satu alternatif pengobatan untuk asma, fibrosis paru, hingga penyakit paru obstruktif kronis atau PPOK. Meski begitu, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan manfaat minum kunyit dan madu yang satu ini.

4. Menjaga daya ingat

Madu mengandung polifenol yang dapat membantu meningkatkan fungsi otak yang berkaitan dengan daya ingat secara signifikan.Sementara itu, antioksidan yang teradapat pada kunyit mencegah terjadinya penyakit Alzheimer. Penyakit ini merupakan salah satu penyakit degeneratif yang paling banyak terjadi dan membuat pengidapnya pikun.

5. Baik untuk pengidap diabetes

Manfaat minum kunyit dan madu untuk para pengidap diabetes juga tak kalah baiknya. Kunyit dinilai dapat membantu mencegah terjadinya kenaikan gula darah dan mengurangi risiko terjadinya komplikasi diabetes seperti diabetic nephropathy atau penyakti ginjal diabetes. Namun peran kunyit tersebut baru didapatkan dari penelitian menggunakan hewan uji. Hingga saat ini, penelitian secara klinis di manusia masih perlu lebih banyak dilakukan.Sementara itu, madu bisa menjadi alternatif pemanis yang sedikit lebih sehat dibanding gula.

6. Meredakan peradangan

Baik kunyit maupun madu sama-sama mengandung bahan antiperadangan yang menyehatkan untuk tubuh. Kandungan antiinflamasi dalam kunyit bahkan disebut dapat menjadi alternatif obat antiradang seperti ibuprofen. Namun, penelitian lebih lanjut masih perlu dilakukan.Beberapa kondisi peradangan di tubuh yang dinilai bisa diredakan oleh kunyit antara lain radang sendi atau arthritis, penyakit radang usus, dan radang pankreas.

7. Menjaga kesehatan kulit

Kandungan antioksidan pada kunyit dapat membantu melindungi kulit dari paparan radikal bebas berlebih. Radikal bebas adalah salah satu penyebab terjadinya penuaan dini di kulit.

8. Membantu meredakan batuk

Anda juga bisa memberikan campuran kunyit dan madu bagi anak untuk meningkatkan sistem pertahanan tubuh sekaligus meredakan batuk. Di sebuah penelitian yang dilakukan pada 300 orang anak berusia 1-5 tahun, madu terbukti bisa meredakan batuk yang menyerang di malam hari, sehingga membantu memperbaiki kualitas tidur anak-anak tersebut.

9. Mencegah kanker

Manfaat minum kunyit dan madu yang terakhir adalah mencegah kanker. Sifat antiperadangan dan antioksidan yang dimiliki oleh keduanya berperan besar untuk mendapatkan khasiat yang satu ini.

Meski alami, kunyit dan madu tetap bisa memicu alergi bagi beberapa orang, sehingga Anda tetap perlu berhati-hati dalam mengonsumsinya. Apabila Anda memiliki riwayat penyakit tertentu, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter apabila ingin mengonsumsi campuran kunyit dan madu sebagai obat atau suplemen. Sebab, bahan-bahan ini bisa saja mengganggu kerja obat yang sedang rutin Anda minum.

Selain itu perlu ingat bahwa campuran keduanya bukanlah satu-satunya jalan untuk meningkatkan imun maupun menyembuhkan penyakit. Tetaplah jalani pola hidup sehat dengan selalu menjaga kebersihan, rajin cuci tangan, memakai masker, mengonsumsi makanan bergizi, dan rutin berolahraga. Jika sakit, jangan ragu memeriksakan diri atau konsultasi ke dokter.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)