Awas Sering Kesemutan Bisa Jadi Gejala Diabetes dan 7 Penyakit Ini

Sabtu 19 September 2020, 19:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com -  Anda tentu pernah mengalami kesemutan, gejala yang dirasakan ketika terjadi hambatan aliran darah atau gangguan pada saraf. Salah satu anggota tubuh yang paling sering mengalami kesemutan adalah kaki. Saat bagian tubuh ini kesemutan, biasanya Anda akan merasakan sensasi menggelitik.

Dilansir dari Tempo.co, kesemutan pada umumnya bukan hal yang meresahkan jika tidak terlalu mengganggu dan bisa hilang dengan cepat. Misalnya dengan memperbaiki posisi atau postur tubuh, melakukan peregangan atau latihan untuk melenturkan badan juga bisa mengurangi gejala kaki sering kesemutan.

Meski demikian, sebaiknya Anda waspada apabila kesemutan terjadi disertai gejala-gejala kesemutan berlangsung lama, bahkan setelah kaki diluruskan. Selain itu, disertai rasa nyeri, penglihatan terganggu atau kabur, hilang keseimbangan, terjadi kelemahan anggota badan, serta dejala khusus lainnya, seperti demam tinggi, kulit meradang, dan lain-lain. Tak hanya itu jika kaki kesemutan juga disertai kesemutan pada wajah, sakit kepala parah, serta kelemahan bagian tubuh. Segera hubungi layanan medis terdekat karena gejala tersebut bisa jadi gejala stroke yang mungkin bisa membahayakan jiwa Anda.

Jika kaki sering kesemutan, bisa jadi itu tanda atau gejala dari penyakit tertentu yang perlu diwaspadai berikut ini

1. Diabetes

Diabetes dapat menyebabkan kerusakan saraf karena tingginya kadar gula dalam darah. Selain kaki sering kesemutan, diabetes juga harus diwaspadai apabila Anda memiliki faktor risiko atau kondisi berikut sering haus dan lapar berlebihan, jarang bergerak, memiliki keluarga dengan riwayat diabetes tipe 2.

2. Efek samping obat-obatan

Kaki sering kesemutan juga bisa diakibatkan efek samping dari obat-obatan atau pengobatan yang sedang dijalani. Jenis obat-obatan yang dapat menjadi penyebabnya adalah obat-obat kemoterapi dan obat-obatan untuk HIV/AIDS.

3. Kekurangan atau kelebihan vitamin B

Saraf dan selubung saraf memerlukan vitamin B untuk dapat berfungsi dengan baik. Saat tubuh kekurangan vitamin B1 dan B12, kaki sering kesemutan bisa muncul sebagai salah satu gejalanya. Tidak hanya itu, kelebihan vitamin B6 juga bisa menyebabkan gejala yang sama.

4. Saraf terjepit

Penyebab kaki sering kesemutan juga bisa disebabkan saraf terjepit. Kondisi ini biasanya diikuti gejala lain, seperti rasa nyeri tak tertahankan dan sakit di pinggang atau punggung bawah.Dalam kondisi ringan atau sedang, rasa nyeri karena saraf terjepit biasanya dapat mereda dengan istirahat atau terapi fisik yang tepat. Namun, jika nyeri semakin parah, Anda mungkin harus mengonsumsi obat penghilang nyeri baik oral maupun injeksi atau bahkan memerlukan pembedahan untuk mengatasinya.

5. Gagal ginjal

Salah satu gejala penyakit gagal ginjal adalah kaki sering kesemutan. Seseorang dapat mengalami gagal ginjal dikarenakan oleh banyak hal, termasuk komplikasi dari penyakit lain, seperti diabetes dan tekanan darah tinggi.Kaki sering kesemutan karena gagal ginjal biasanya diiringi sensasi sakit seperti tertusuk jarum, kebas, kram otot, dan kelemahan pada otot kaki.

6. Penyakit autoimun

Penyakit autoimun, seperti lupus, penyakit celiac, rheumatoid arthritis (radang sendi), dan sebagainya, bisa menjadi penyebab kaki sering kesemutan.Penyakit autoimun adalah gangguan di mana sistem kekebalan menyerang tubuhnya sendiri. Untuk bisa memastikan apakah Anda memiliki penyakit tersebut, maka harus dilakukan pemeriksaan oleh dokter.

7. Infeksi

Kaki kesemutan bisa menandakan adanya peradangan saraf. Salah satu penyebab saraf mengalami peradangan adalah infeksi virus dan bakteri.Beberapa contoh penyakit infeksi, di antaranya hepatitis B dan C, HIV dan AIDS, penyakit Lyme, hingga cacar api. Kesemutan yang disebabkan oleh infeksi juga dapat disertai gejala lain, seperti demam dan nyeri.

8. Keracunan

Paparan bahan kimia atau racun dapat memberikan efek samping berupa kaki kesemutan. Keracunan juga dapat menyebabkan nyeri, kebas, kelemahan, serta kesulitan untuk berjalan. Jika Anda memiliki risiko tinggi untuk terpapar bahan kimia atau bahan beracun, sebaiknya waspadai gejala-gejala tersebut.Selain berbagai penyebab yang telah disebutkan, kaki sering kesemutan dapat diakibatkan oleh penyebab sementara seperti kehamilan. Tidak hanya itu, kondisi ini juga bisa disebabkan oleh hal yang tidak bisa dijelaskan atau belum dapat diketahui penyebabnya (idiopatik). Hal ini mungkin terjadi jika Anda berusia 60 tahun ke atas.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Musik22 Februari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube

Jennie BLACKPINK kembali merilis lagu baru berjudul Extral yang dirilis pada Jumat, 21 Februari 2025. Kali ini, ia berkolaborasi dengan rapper wanita asal Amerika Serikat, Doechii.
Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube (Sumber : Youtube | Jennie)
Kecantikan22 Februari 2025, 16:54 WIB

Bisakah Mengunyah Permen Karet  Mengurangi Lemak di Wajah? Berikut 4 Risikonya

Mengunyah permen karet mungkin menyenangkan dan membantu melatih otot wajah, tetapi tidak cukup untuk mengurangi lemak di wajah.
Ilustrasi bisakah mengunyah permen karet mengurangi lemak di wajah (Sumber: Freepik/@drobotdean)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:43 WIB

Usai Bacok Kakak hingga Tewas, Pelaku: Tolong Laporin Polisi Saya Bertanggung Jawab

Pelaku bacok kakak hingga tewas, menyerahkan diri kepada pihak kepolisian
F, pelaku bacok kakak hingga tewas. Sesaat setelah kejadian berdarah di Kadudampit Kabupaten Sukabumi (Sumber : dok warga)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)