SUKABUMIUPDATE.com - Minat membaca anak yang semakin turun perlu mendapat perhatian. Psikolog dari Biro Psikologi Metafora Purwokerto, Ketty Murtini, mengatakan kegiatan membaca bersama anak bisa semakin mendekatkan hubungan emosional antara orang tua dan anak.
"Kegiatan membaca bisa mendekatkan hubungan orang tua dan anak jika dilakukan bersama dan saling berdiskusi atau menceritakan kembali apa yang sudah dibaca," katanya, dilansir dari Tempo.co.
Dia menjelaskan membaca buku bisa menjadi alternatif terbaik untuk mengisi kegiatan anak.
"Dengan membaca buku yang bervariasi tentunya variasi wawasan juga akan bertambah," katanya.
Kendati demikian, pada saat ini anak memiliki banyak alternatif bacaan selain buku.
"Misalkan bahan bacaan di media sosial, internet dan lain sebagainya," ujarnya.
Dia menambahkan pendampingan orang tua sangat diperlukan untuk mengarahkan anak dalam memilih bahan bacaan yang sesuai usia atau minat.
"Dengan demikian, kuncinya adalah pada pendampingan orang tua," tuturnya.
Sebelumnya, akademisi dari Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Wisnu Widjanarko, mengatakan orang tua perlu menumbuhkan minat baca pada anak dengan cara memberikan pendampingan dan perhatian.
"Orang tua perlu mendampingi dan memperhatikan anak-anak saat sedang membaca buku," katanya.
Wisnu yang merupakan dosen komunikasi keluarga Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jenderal Soedirman tersebut mengatakan orang tua juga harus senang membaca sehingga menjadi teladan bagi anak.
"Orang tua juga harus menjadi rekan berdiskusi ketika anak bertanya tentang seputar yang dibacanya," jelasnya.
Dia menambahkan membaca bisa menjadi salah satu alternatif kegiatan positif selama pandemi COVID-19.
Sumber: Tempo.co