SUKABUMIUPDATE.com - Perubahan pola hidup kadang-kadang mempengaruhi tidur. Jika kurang tidur, tubuh jadi lemas dan tak bergairah. Bukan hanya memperhatikan waktu dan durasi, Anda juga perlu mengetahui posisi tidur yang membantu dapat manfaat yang lebih baik.
Berikut adalah beberapa posisi tidur terbaik, bersama dengan pro dan kontranya seperti dilansir dari Tempo.co, dalam laporan Medical Daily, Selasa, 28 Juli 2020.
1. Tidur miring
Sebuah studi tahun 2015 dari Stony Brook University menemukan posisi tidur ini dapat membantu menurunkan risiko penurunan kognitif dengan membantu membersihkan otak.
Tidur miring atau menyamping juga membersihkan saluran udara dan meningkatkan aliran dan sirkulasi darah bagi jantung Anda, menjadikannya ideal bagi mereka yang menderita sleep apnea.
Selama Anda berpelukan dengan bantal, Anda tidak perlu khawatir tentang sakit punggung dan leher saat tidur.
2. Terlentang
Menurut National Sleep Survey, hanya 10 persen orang yang tidur dalam posisi ini. Tidur terlentang dapat membantu mengurangi nyeri leher karena ditopang tulang belakang. Posisi ini dapat membantu pencernaan, terutama jika Anda tidur tidak lama setelah makan berat.
Namun, orang yang tidur kembali yang mendengkur cenderung berakhir lebih banyak dari sleep apnea karena posisi ini membuat saluran udaranya menyempit.
3. Tengkurap
Lebih sedikit orang mengatakan mereka tidur dalam posisi tengkurap. Meski begitu, posisi ini cenderung bermanfaat untuk mereka yang menderita sleep apnea dan gangguan pencernaan.
Sayangnya, tidur tengkurap justru menambah tekanan pada persendian Anda, membuatnya tidak ideal untuk mereka yang mengalami persendian yang sakit dan sakit leher.
Jika Anda sulit tidur, pikirkan posisi yang biasanya Anda gunakan dan mungkin Anda bisa mencoba yang lain untuk melihat apakah ada perbedaan.
Sumber: Tempo.co