SUKABUMIUPDATE.com - Beberapa kota destinasi utama wisata Indonesia, sedang bersiap membuka diri untuk kunjungan wisatawan domestik. Mereka sedang menyiapkan protokol kesehatan untuk masa new normal.
Agar aman pelesiran, wisatawan harus membangun kebiasan-kebiasaan baru selama masa transisi pembatasan sosial. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa diperlukan waktu 30 hingga 60 hari untuk membangun sebuah kebiasaan baru.
Setelah melalui masa-masa isolasi, penting untuk diingat bahwa kita harus melindungi diri dengan tetap melakukan kebiasaan-kebiasaan baik dan gaya hidup sehat. Nah, mari kita simak lima kebiasaan baik yang kamu tetap perlu lakukan untuk menghadapi new normal, sebagaimana dinukil dari Jr. NBA at Home.
Tetap menjaga jarak
Kini menjaga jarak semakin mudah, karena beberapa tempat yang membutuhkan antrean telah ditandai, untuk menunjukkan lokasi berdiri Anda. Tanda-tanda ini dibuat untuk tetap menjaga jarak aman guna menghindari penularan virus corona.
Jadi, bila pelesiran dan melihat tanda tersebut di loket tiket tempat wisata, loket check in, dan bilik ATM, maka patuhilah. Hal ini tidak hanya untuk melindungi diri sendiri tetapi juga melindungi orang-orang di sekitar kita agar tetap aman, tentram, dan nyaman.
Menggunakan masker di ruang publik
Menggunakan masker saat ini telah menjadi sebuah keharusan, saat berada di luar rumah dan terpaksa tidak bisa menjaga jarak aman. Meskipun saat pelesiran merasa baik-baik saja, tetap dianjurkan untuk mengenakan masker.
Menggunakan masker membantu melindungi diri dari kontak langsung dengan droplet (cairan pernapasan atau air liur) orang lain. Terdapat dua tipe masker antara lain, masker bedah dan masker kain. Masker bedah dirancang untuk pekerja medis atau mereka yang mempunyai risiko tertular lebih tinggi, sedangkan masker kain dapat digunakan masyarakat umum.
Masker yang terbuat dari campuran bahan katun dan chiffon atau katun dan sutra, dianggap efektif dalam menyaring cairan sisa pernapasan dan aerosol. Selain itu, satu masker hanya boleh digunakan oleh satu orang saja. Jadi, jangan pernah menggunakan masker secara bergantian dengan teman ataupun dengan keluarga.
Rajin mencuci tangan
Kebiasaan baru lainnya yang dapat melindungi saat pelesiran di objek wisata, adalah rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, terutama setelah bepergian keluar.
WHO membagikan panduan mencuci tangan yang baik dan benar, seperti menyanyikan lagu “Selamat Ulang Tahun” sebanyak dua kali (atau sekitar 20 detik). Namun, bila dihadapkan pada situasi yang sulit untuk mendapatkan sabun dan air, gunakan hand-sanitizer dengan kandungan alkohol.
Membawa peralatan makan sendiri
Wabah Covid-19 memberikan pelajaran yang berbeda kepada setiap orang, salah satunya pola makan. Orang-orang menjadi lebih sering mengkonsumsi makanan rumah. Tapi bila kangen suasana makan di luar, bisa mengunjungi kafe dan restoran favorit. Untuk menjaga diri, bawalahbotol minum dan peralatan makan pribadi.
Tetap rutin berolahraga
Selain poin-poin tersebut, terdapat aspek lain yang harus dijaga saat fase new normal, yakni berolahraga setiap hari di rumah sebelum dan/atau sesudah melakukan rutinitas harian.
Ada banyak tutorial olahraga dan peregangan yang bisa diakses secara gratis. Salah satunya dengan mengunjungi Jr. NBA at Home untuk panduan olahraga dan latihan basket yang dapat dilakukan di rumah dan pada ruang yang terbatas.
Jr. NBA at Home menyediakan serangkaian video latihan yang dilakukan oleh para pemain NBA seperti Jewell Loyd, juara WNBA 2018 yang telah terpilih dalam WNBA All-Star Games sebanyak dua kali, Jaren Jackson dari Memphis Grizzlies, Larry Nance dari Cleveland Cavaliers, hingga legenda NBA Muggsy Bogues.
sumber: tempo.co