Tanda Produk Makeup Kedaluwarsa, Berisiko Jika Dipakai Lagi

Kamis 28 Mei 2020, 09:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Selama social distancing, Anda mungkin jarang menggunakan makeup. Akibatnya, sebagian makeup yang Anda simpan itu mungkin sudah kedaluwarsa. 

Dilansir dari tempo.co, kosmetik yang sudah kedaluwarsa harus dibuang dan tidak boleh lagi digunakan karena banyak bakteri yang tinggal dan berkembang biak dalamnya. Bila kosmetik kadaluarsa ini tetap Anda gunakan, alih-alih tampil menarik, Anda malah akan mengalami masalah kulit seperti timbul jerawat, iritasi, noda hitam hingga infeksi mata.

Kendati demikian, bagaimana cara mengetahui apakah kosmetik sudah kedaluwarsa atau belum? Pasalnya, tidak seperti makanan, tanggal penggunaan pada kosmetik Anda bergantung pada hari pertama Anda menggunakannya, bukan tanggal pembelian.

Berikut ini adalah cara untuk mengetahui apakah produk kosmetik favorit Anda masih dapat digunakan atau sudah kedaluwarsa.

1. Alas bedak (foundation)

Usia alas bedak atau foundation bergantung pada dasar kandungan yang terdapat di dalamnya. Alas bedak berbahan dasar air biasanya, masih boleh digunakan hingga 12 bulan setelah pertama kali dibuka.

Sementara alas bedak berbahan dasar minyak masih boleh digunakan hingga 18 bulan setelah pertama kali dibuka. Hal ini disebabkan karena minyak adalah bahan pengawet alami untuk kosmetik.

Tanda bila alas bedak sudah kadaluarsa adalah, ketika kandungan minyak di dalamnya mulai mengambang dan konsistensinya jauh lebih kental daripada sebelumnya. Kondisi ini akan menyebabkan alas bedak sulit untuk dibaurkan, lebih lengket dan dapat menyebabkan jerawat hingga iritasi.

2. Perona pipi (blush on), eye shadow, bedak dan bronzer

Kosmetik bubuk seperti ini memiliki batas waktu penggunaannya 18 bulan setelah pertama kali dibuka. Produk bubuk pada dasarnya tidak mengandung air, sehingga sulit bagi bakteri untuk berkembang biak.

Kendati demikian produk kosmetik bubuk ini biasanya dilengkapi dengan kandungan minyak mineral, aloe vera, hingga ekstrak teh hijau. Minyak inilah yang akan menjadi indikator ketika kosmetik Anda sudah kadaluarsa.

Ketika kedaluarsa, kandungan minyak di dalam kosmetik bubuk ini akan menjadikan produk makeup semakin keras dan sulit untuk diaplikasikan. Pun ketika diaplikasikan ke kulit, yang muncul adalah warna yang kusam menyerupai abu-abu karena pigmentasinya sudah mengalami oksidasi yang parah.

3. Maskara

Usia maskara adalah 3 bulan sejak pertama kali dibuka bila pemakaian setiap hari, dan enam bulan bila jarang dikenakan. Maskara adalah salah satu kosmetik cair yang menjadi tempat tubuh kembang bakteri.

Bakteri pada dasarnya juga bersarang di bulu mata Anda, dan kuman-kuman ini dengan mudah berpindah ke maskara lewat kuas maskara yang disapukan ke bulu mata. Tanda bila maskara sudah kadaluarsa adalah, baunya menjadi aneh dan lebih sulit untuk diaplikasikan.

Buang maskara Anda bila sudah dibuka lebih dari enam bulan. Menyedihkan memang bila melihat kosmetik kesayangan dibuang, tapi lebih menyedihkan bila mata Anda terkena iritasi akibat maskara kadaluarsa.

4. Eyeliner

Eyeliner cair hanya boleh digunakan tiga bulan setelah pertama kali dibuka. Sama seperti maskara, eyeliner cair banyak mengandung bakteri akibat konsistensinya yang basah. Buang eyeliner cair Anda bila mata terasa pedih ketika menggunakannya.

Sementara itu, eyeliner pensil memiliki rentang usia pemakaian yang lebih panjang yaitu hingga tiga tahun. Hal ini karena bahan dasar bubuk yang digunakan tidak mengandung air, belum lagi ketika Anda rajin meraut eyeliner pensil maka bakteri yang menempel di ujung eyeliner juga akan ikut terbuang.

Eyeliner pensil Anda harus segera dibuang bila muncul bercak putih (jamur) yang tidak hilang meski sudah diraut.

5. Lipstik dan lipgloss

Lipstik adalah produk kosmetik yang tidak menyimpan banyak bakteri, sehingga dapat digunakan selama 12 hingga 18 bulan. Meskipun lipstik dan lipgloss menggunakan paraben, minyak esensial dan vitamin sebagai bahan pengawet, tetap saja lipstik akan mulai rusak satu tahun setelah pertama kali dibuka.

Buang lipstik Anda bila sudah mengeluarkan bau yang aneh, kehilangan kelembabannya (menjadi kering pada lipstik cair), dan teksturnya menjadi berpasir.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug