Masih Suka Lemas di Akhir Ramadan, Coba Atasi dengan Kiat Berikut

Rabu 20 Mei 2020, 23:01 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Selama Ramadan, tubuh mengalami sedikit perubahan. Salah satu yang terlihat jelas adalah bangun saat sahur. Tidak seperti biasanya, umat Muslim akan bangun sekitar pukul 04.00 untuk makan sahur.

Melansir dari tempo.co, adapun banyak yang usai sahur tidak bisa tidur sehingga waktu istirahat di malam hari berkurang. Jika hal tersebut terus terjadi, Anda pun akan bisa mengalami kelelahan selama menjalankan puasa.

Berikut berbagai cara yang bisa dilakukan agar tubuh tetap dapat cukup istirahat, seperti dilansir dari situs Gulf News dan The National.

Menyempatkan tidur siangTidur siang mungkin tidak bisa menggantikan waktu istirahat di malam hari. Namun, ini dapat meningkatkan semangat dan daya pikir setelah mengalami kelelahan. Ahli tidur di London Sleep Centre Dubai, Irshaad Ebrahim, mengatakan waktu tidur siang cukup 20-30 menit saja. Itu berarti, bukan hanya anak-anak yang bisa melakukannya tapi juga para pekerja kantor.

“Manfaatkan waktu istirahat dengan tidur di mobil atau ruangan yang nyaman lainnya. Usahakan tempatnya gelap atau gunakan penutup mata agar tidur nyenyak dan berkualitas,” tuturnya.

Membuat jadwal aktivitas selama puasaAnda juga disarankan untuk menjabarkan aktivitas yang akan dikerjakan selama bulan puasa. Misalnya, setelah sahur akan pergi kerja. Kemudian mengadakan beberapa rapat, olahraga, berbuka puasa, dan solat.

“Usahakan waktu-waktu yang digunakan tidak melebihi jam normal. Agar tetap bisa tidur di waktu yang tepat, yakni sekitar pukul 21.00-22.00 setiap malam karena bukan hanya mengatasi kelelahan, namun tidur dengan waktu yang sesuai bisa membantu tubuh dalam menjalankan detoksifikasi alami sehingga racun dapat dibunuh,” kata spesialis neurologi di Aster Speciality Clinic, Vishal Pawar.

Hindari konsumsi makanan pemicu insomniaMakanan juga berpengaruh pada waktu dan kualitas tidur. Internis sekaligus ahli tidur di Medcare Hospital, Hady Jerdak, mengatakan setiap orang sebaiknya menghindari asupan pemicu insomnia, seperti makanan berat, kaya kalori, dan kaya gula di waktu iftar.

“Hindari juga makanan yang sangat pedas, gorengan, kopi, dan produk yang mengandung kafein karena mengandung stimulan yang dapat mengganggu waktu tidur,” jelasnya.

 

Sumber : tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley