Pandemi Corona Ajak Anak Aktivitas dengan Buku Mewarnai, Ada 7 Manfaatnya

Jumat 08 Mei 2020, 02:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jika Anda bingung mencari aktivitas untuk anak selama pandemi corona ini, Anda bisa mengajaknya mewarnai bersama dengan buku mewarnai. Melansir dari tempo.co, ada banyak manfaat buku mewarnai untuk anak maupun orang dewasa, terutama bagi kesehatan mental dan perkembangan saraf anak

Saat ini, banyak sekali jenis buku mewarnai yang dapat dipilih oleh anak, mulai dari objek gambar yang bisa diwarnai hingga bahan buku yang bisa digunakan berulang-ulang. Pemilihan buku ini dapat disesuaikan dengan preferensi anak maupun tujuan orangtua memberi buku mewarnai tersebut.

Berikut manfaat buku mewarnai bagi anak menurut para psikolog.

1. Mengenalkan warna

Salah satu manfaat buku mewarnai yang paling dasar adalah mengenalkan warna dengan cara yang menarik pada anak. Pada tahap awal, kenalkan warna yang mencolok terlebih dahulu, seperti merah, hijau, biru, kuning, atau hitam kemudian kenalkan warna turunannya, seperti cokelat, merah muda, hijau muda, dan sebagainya.

2. Merangsang kreativitas

Jangan marahi anak ketika ia mewarnai, sekalipun bila goresan warnanya keluar garis atau warna yang diberikan tidak sesuai realita. Biarkan ia menumpahkan kreativitas dan menyalurkan ide yang ada di kepala sesuai dengan imajinasinya.

3. Melatih saraf motorik halus

Yang dimaksud saraf motorik halus adalah koordinasi otot, tulang, dan saraf pada tubuh anak untuk melakukan gerakan kecil dan sederhana. Ketika mewarnai, misalnya, anak akan dilatih untuk memegang pensil warna menggunakan jari-jarinya yang kecil.

Kemampuan motorik halus sangat penting bagi anak ketika bersekolah maupun beraktivitas sehari-hari. Ketika saraf motorik halus terganggu, ia akan kesulitan makan, menulis, hingga hal sederhana seperti membalikkan halaman buku dan mengaitkan kancing bajunya.

4. Meningkatkan fokus dan koordinasi mata-tangan

Manfaat buku mewarnai lainnya adalah membuat anak fokus terhadap ‘tugas’ yang ada di depannya. Dengan menggenggam pensil warna, memilih warna, kemudian menggoreskannya di buku mewarnai, anak akan mengalami peningkatan dalam koordinasi mata dengan tangannya.

5. Meningkatkan kepercayaan diri

Ketika orangtua membebaskan warna yang dipilih anak untuk dipulas ke buku mewarnainya, kepercayaan dirinya akan terpupuk dengan baik. Cobalah menjadikan kegiatan mewarnai sebagai rutinitas untuk menanamkan rasa keberhasilan pada anak sehingga dapat membuatnya bangga akan pencapaian dirinya sendiri.

6. Menghilangkan stres

Mewarnai juga bisa dilakukan untuk menstabilkan emosi anak ketika ia rewel. Pasalnya, memberikan warna ke objek tertentu merupakan aktivitas yang menyenangkan sekaligus memiliki efek menenangkan bagi otak dan mental anak.

7. Mengenalkan aturan dan kesadaran spasial

Mewarnai akan membuat anak mengenali bentuk tertentu, garis, pola, hingga perspektif sekaligus. Sedangkan mengajarkan anak untuk mewarnai di dalam garis dapat mengenalkan aturan pada anak yang sebisa mungkin tidak boleh dilanggarnya.

Hampir semua anak suka dengan kegiatan mewarnai, meski durasi anak untuk tenggelam dalam kegiatan ini berbeda-beda. Untuk menambah seru kegiatan mewarnai ini, Anda juga dapat mengikutsertakan anak pada lomba mewarnai yang sekaligus memiliki manfaat untuk menambah kemampuan sosialnya. 

Ketika anak mewarnai, Anda juga bisa menemaninya dengan melakukan hal yang sama. Ya, saat ini juga banyak beredar buku mewarnai untuk orang dewasa dengan objek mewarnai yang lebih rumit dan beragam. Bukan hanya mempererat bonding dengan buah hati, manfaat buku mewarnai untuk orang dewasa juga tidak kalah baik. 

Bukan rahasia lagi jika orang dewasa kerap dirundung banyak kecemasan yang mengganggu pikiran. Ketika Anda tengah mengalaminya, cobalah mewarnai objek apa saja dalam kurun minimal 30 menit karena penelitian mengungkap salah satu manfaat buku mewarnai dewasa ialah menghilangkan kecemasan untuk sementara waktu.

Manfaat buku mewarnai lainnya adalah dapat membuat otak merasa rileks karena Anda melakukan kegiatan yang menyenangkan. Beberapa psikolog bahkan menyebut kegiatan mewarnai memiliki sifat yang mirip dengan meditasi.

Tidak seperti melukis, mewarnai tidak membutuhkan kemampuan tinggi sehingga semua orang dapat melakukannya. Seperti halnya seni yang lain, tidak ada kata salah dalam pemilihan warna dalam kegiatan mewarnai ini.

Meskipun demikian, tidak semua orang dewasa akan merasakan manfaat buku mewarnai di atas. Banyak hal yang memengaruhi hal ini, mulai dari sifat individu hingga kondisi suasana hati yang dirasakannya saat itu.

 

Sumber : tempo.co

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:24 WIB

Pengunjung Minta Maaf Usai Viral, Akui Tak Sengaja Keluhkan Tarif Di Pantai Citepus Sukabumi

Setelah video tersebut viral dan memicu banyak reaksi dari warga, pengunggah video yang diketahui bernama NH (38), seorang warga Desa Gunung Karamat, Kecamatan Cisolok, akhirnya memberikan klarifikasi dan meminta maaf
Pengunjung Pantai RTH Citepus Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Musik30 Januari 2025, 20:00 WIB

16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada

Februari 2025 menjadi bulan cukup padat untuk Indonesia karena akan ada konser dari musisi Internasional baik itu Korea Selatan maupun Amerika Serikat.
16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada (Sumber : Instagram/@mecimapro)