Sering Marah Tanpa Sebab Selama PSBB, Bisa Jadi Tanda Sindrom Cabin Fever

Senin 04 Mei 2020, 17:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sering Marah Tanpa Sebab Selama PSBB, Bisa Jadi Tanda Sindrom Cabin Fever

Dilansir dari suara.com, sering stres, marah, dan kesal tanpa sebab selama pemberlakukan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB)? Waspada, bisa jadi Anda mengalami sindrom cabin fever.

Sindrom cabin fever atau demam kabin merujuk pada gejala-gejala psikologis yang terjadi ketika seseorang berada dalam isolasi dan tak bisa keluar. Menurut dr Andri, SpKJ, psikiater dari Klinik Psikosomatis RS OMNI Alam Sutera, sindrom cabin fever merujuk pada kondisi psikologis saat orang terjebak di suatu tempat dalam jangka waktu yang lama.

Menurutnya, tanda-tanda yang sama juga bisa dirasakan orang-orang yang 'terjebak' di rumah saja selama masa pandemi virus Corona Covid-19 dan adanya pemberlakuan PSBB.

"Awalnya dari Amerika zaman dulu, selama musim dingin kan mereka terjebak dalam kabin-kabin kecil, nggak bisa keluar. Jadinya lebih mudah marah-marah, sensitif, mengalami perubahan mood, juga lebih gampang mengalami sedih," tutur dr Andri, saat dihubungi Suara.com, Senin (4/5/2020).

Karena berupa sekumpulan gejala psikologis, dr Andri mengatakan sindrom cabin fever belum tergolong sebagai gangguan kejiwaan. Meski begitu, sindrom cabin fever juga masalah psikologis yang berbeda dengan rasa bosan.

Menurut dr Andri, rasa bosan biasa terhadap makanan atau situasi tertentu, di mana rasa senang tidak muncul. Saat orang bosan, tidak akan mengalami perubahan mood yang menyebabkan marah-marah atau sedih.

Sementara pada sindrom cabin fever, seseorang rentan mengalami perubahan mood seperti marah atau sedih. Bahkan pada beberapa kasus, gejala yang muncul bisa mirip dengan gejala depresi.

"Bedanya dengan rasa bosan biasa adalah pemicunya. Kalau cabin fever ini pemicunya karena situasi terkurung di dalam ruangan atau tidak bisa ke mana-mana, ya kayak PSBB sekarang ini," jelasnya lagi.

Menurut dr Andri, orang-orang yang memiliki gangguan jiwa atau masalah kejiwaan sebelumnya lebih rentan mengalami sindrom cabin fever. Untuk itu, diperlukan kewaspadaan lebih tinggi tentang kondisi kesehatan jiwa.

"Cara mencegahnya, bisa dengan buka jendela di pagi hari, lihat dunia luar kan masih bisa. Atau ngobrol dengan tetangga asalkan jaga jarak, pakai masker, dan setelahnya cuci tangan," tutupnya.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)