Jenis Kain yang Disarankan Ahli untuk Membuat Masker Sendiri

Senin 06 April 2020, 17:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dalam menangani penyebaran virus corona, pemerintah mengimbau semua orang untuk menggunakan masker. Dilansir dari tempo.co, adapun yang disarankan adalah masker kain sedangkan masker bedah dan N95 hanya diperuntukkan bagi petugas kesehatan.

Berbicara tentang masker kain, setiap orang pun bisa membuatnya sendiri di rumah. Namun, kain jenis apa yang terbaik dalam melindungi diri selama wabah COVID-19? Melansir dari situs NBC News, sebuah penelitian terbaru yang dikerjakan oleh Wake Forest Institute for Regenerative Medicine pun menguji beberapa jenis kain.

Masker-masker kain tersebut dites menggunakan pemompa udara. Udara yang disalurkan pun setara dengan partikel 0,3 mikron alias seukuran virus besar.

“Kami ingin melihat apakah ada jenis kain tertentu yang tidak hanya memudahkan pengguna saat bernapas tetapi juga menyaring partikel-partikel seperti virus,” kata pemimpin penelitian Scott Segal.

Setelah pengujian dilakukan, Segal mengatakan bahwa seluruhnya nyaman untuk bernapas. Namun, ada perbedaan dari segi penyaringan, di antaranya ada beberapa kain yang hanya mampu menyaring satu persen partikel. Tapi ada pula yang 79 persen sehingga berada di antara masker bedah 62 persen dan N95 yang mampu menangkal 95 persen partikel.

Kain yang dimaksudkan terbuat dari dua lapis katun quilt dengan jumlah jahitan setidaknya 180 benang. Umumnya, ia juga memiliki tenunan yang lebih tebal dan lebih rapat dari jenis kain lain.

“Apabila kesulitan mencari kain jenis ini, kain berkualitas lebih rendah juga bekerja dengan baik asalkan memiliki lapisan internal berupa flanel,” jelasnya.

Sementara, melansir dari situs Today.com, studi tahun 2013 yang diterbitkan dalam jurnal Disaster Medicine and Public Health Preparedness juga menyetujui kain serupa. Pengujian telah membuktikan bahwa kain yang tipis, mudah tembus jika dihadapkan matahari, seperti kaus harian tidak disarankan dalam menghalau mikroorganisme.

“Menggunakan kain tenun yang rapat lebih dianjurkan,” katanya.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)