SUKABUMIUPDATE.com - Masyarakat Indonesia khususnya di Jakarta dan sekitarnya akan memasuki minggu keempat social distancing. Pemerintah terus mengimbau agar membatasi aktivitas di luar ruangan guna meminimalkan risiko penyebaran virus corona.
Dilansir dari tempo.co, walaupun berdiam diri di rumah, Anda tak boleh melupakan penampilan. Ada baiknya Anda berdandan dengan pakaian yang rapi layaknya akan pergi keluar rumah. Sebaliknya, hindari bermalas-malasan dan menggunakan baju yang seadanya. Mengapa?
Melansir dari situs Psychology Today, berpenampilan baik di rumah sekalipun memiliki efek positif bagi kesehatan tubuh manusia. Hal ini didasari oleh penelitian yang dilakukan oleh University of California pada tahun 2018. Kepada 60 orang responden, ditemukan hubungan antara pakaian rapi dengan hormon stres.
Studi yang diunggah pada British Journal of Sports Medicine itu mengatakan bahwa mereka yang berpenampilan baik memiliki penurunan kadar kortisol. “Ini adalah hormon steroid yang diproduksi di kelenjar adrenal sebagai respons terhadap stres. Jadi, penampilan yang berantakan memiliki dampak negatif pada kesehatan Anda,” kata penelitian tersebut.
Studi lain di Inggris pada tahun 2015 menunjukkan hubungan antara penampilan yang baik dan semangat yang tinggi. Melansir dari situs Talk Space, pemimpin penelitian Martin Lang mengatakan bahwa pakaian yang rapi sangat berhubungan erat dengan analisa otak sehingga mempengaruhi mood dan mindset seseorang.
Tak heran saat bekerja atau menjalankan bisnis dari rumah, menggunakan pakaian rapi sangat dianjurkan karena bisa membangkitkan semangat. “Hindari memakai pakaian seadanya khususnya seperti kaos dan celana pendek karena sangat mempengaruhi pikiran Anda dalam menyikapi aktivitas,” katanya.
Sumbe : tempo.co