Tanpa Bahan Kimia, Begini Caranya Agar Rumah Bebas Virus

Kamis 02 April 2020, 23:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gara-gara pandemi Covid-19, banyak orang mendadak punya kebiasaan baru, yaitu membersihkan rumah menggunakan disinfektan. Dilansir dari suara.com, tujuannya, supaya rumah bebas virus.

Padahal, disinfektan ini termasuk bahan kimia, lho, yang jika penggunaannya tidak sesuai prosedur, bisa mengganggu kesehatan. Misal, jika Anda tak menggunakan masker atau sarung tangan pelindung ketika menggunakannya. Atau, meski Anda telah melindungi diri dengan baik ketika menggunakannya, bukan tak mungkin masih ada residu yang tertinggal di permukaan benda, atau bahkan di udara. Dan ini bisa berdampak pada kesehatan para penghuni rumah.

Nah, Environmental Protection Agency (EPA) memaparkan bahwa alih-alih bergantung pada aneka bahan kimia untuk membersihkan rumah, Anda bisa melakukan cara-cara alami dan sederhana berikut untuk memastikan rumah bebas virus. Ini dia, seperti dilansir dari laman MNN.

1. Buka jendela

Ini adalah hal paling sederhana (dan termurah) yang dapat Anda lakukan untuk memperbaiki kualitas udara di dalam rumah. Membuka jendela dapat mengurangi akumulasi polutan yang berbahaya di udara, termasuk virus.

2. Tanaman hias

Tanaman hias yang diletakkan di dalam rumah dapat membantu meningkatkan kualitas udara di dalam ruangan, demikian menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh American Society for Horticultural Science.

Dikutip dari Trubus, beberapa tanaman hias yang punya kemampuan membersihkan udara di dalam rumah, di antaranya Lidah Mertua, Lidah Buata, Palem, Sri Rejeki, dan Anthurium. Tanaman ini mampu menghilangkan beberapa jenis polutan di dalam rumah seperti nikotin, karbon monoksida, benzene, amonia, hingga dioksin.

3. Pakai diffuser minyak esensial

Beberapa minyak esensial, seperti tea tree oil, memiliki sifat antibakteri. Anda dapat menguapkan minyak ini dengan diffuser untuk mengurangi bakteri di udara di dalam rumah. Minyak esensial seperti kayu putih, cengkeh, dan rosemary juga terbukti dapat membantu mengurangi jumlah tungau debu di dalam rumah.

4. Lepas sepatu di luar rumah

Kotoran dari luar yang menempel di sepatu atau sandal Anda dapat membawa banyak kotoran dan polutan, seperti pestisida, serbuk sari, jamur, bakteri, bahkan virus. Jika Anda membawa masuk sepatu ke dalam rumah, bisa jadi kotoran itu akan menempel di lantai.

5. Gunakan air purifier

Air purifier atau pembersih udara bisa menjadi cara yang efektif untuk mengurangi partikel berbahaya di udara. Jika ada anak-anak di rumah yang menderita asma, air purifier bisa diletakkan di dalam kamar untuk membantunya mendapatkan udara yang bersih.

6. Jangan bawa masuk hewan peliharaan

Bulu binatang peliharaan dan sel-sel lain dari tubuh hewan bisa terjatuh dan mengotori rumah Anda. Ini bisa menyebabkan seseorang mengembangkan gejala seperti asma atau memperburuk asma yang sudah ada. Jika Anda memiliki hewan peliharaan, pastikan untuk membersihkannya secara teratur dan membiarkannya tetap di luar rumah.

7. Gunakan pembersih berbahan alami

Untuk pilihan yang lebih aman saat membersihkan rumah, pertimbangkan untuk membuat pembersih rumah tangga sendiri menggunakan bahan-bahan seperti cuka, soda kue, jus jeruk, atau minyak esensial.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)