SUKABUMIUPDATE.com - Tidak semua pasien positif virus corona harus tinggal di rumah sakit. Dilansir dari tempo.co, mereka yang tidak memiliki gejala dan layaknya orang sehat bisa melakukan isolasi mandiri di rumah.
Meski demikian, anggota keluarga lain wajib mengetahui beberapa hal saat ada yang diisolasi di rumah. Tujuannya tentu agar mereka juga tetap sehat dan tidak tertular dari anggota keluarga yang positif itu.
Epidemiolog Tifauzia Tyassuma mengatakan bahwa hal pertama yang harus dipersiapkan adalah kamar tidur, kamar mandi, dan peralatan makan khusus bagi pasien dalam pengawasan (PDP) sebab, mukosa atau selaput lendir bisa menempel pada ketiga hal tersebut.
“Virus corona ini menular lewat droplet mukosa atau percikan lendir pasien positif. Saat tidur, buang air, dan makan dengan peralatan yang sama, mukosa bisa tertinggal. Sebagai antisipasi, semuanya harus dipisahkan,” katanya saat dihubungi pada Jumat, 27 Maret 2020.
Direktur Eksekutif dari Clinical Epidemiology dan Evidence Based Medicine FKUI-RSCM itu juga mengimbau agar keluarga menyediakan masker bagi pasien.
“Ini tidak harus digunakan 24 jam. Hanya saat dia akan keluar dari kamar dan berinteraksi dengan anggota keluarga lain supaya percikan air liur bisa ditahan oleh masker,” ungkapnya.
Mengambilkan barang yang dibutuhkan pasien isolasi mandiri daripada mereka memegangnya langsung juga disarankan wanita yang akrab disapa Tifa itu.
“Jadi kita yang membantu pasien kalau butuh sesuatu. Jangan mereka mandiri ambil sendiri karena berisiko tangannya menyalurkan virus ke benda-benda di rumah,” jelasnya.
Sumber: Tempo.co