Ini Trik Sukses Roger Danuarta Menjalankan Rehabilitasi Narkoba

Rabu 31 Oktober 2018, 01:50 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Roger Danuarta menyelesaikan proses rehabilitasi bersama Badan Narkotika Nasional pada 2015. Kata Roger Danuarta, keberhasilan rehabilitasi itu dipengaruhi banyak faktor yakni dukungan keluarga, dukungan teman-teman, dan yang terpenting keinginan dari dalam diri.

“Pemulihan dari narkoba juga bergantung pada seberapa baik saya mengubah cara pandang dan gaya hidup yang dijalani selama ini. Bangkit dari ketergantungan narkoba itu tidak seperti memasukkan mobil yang rusak ke bengkel. Lalu, dalam hitungan jam mobil keluar dalam kondisi mesin seperti baru. Saya manusia, lo,” beri tahu Roger Danuarta.

 

Berdasarkan pengalaman, kebiasaan manusia bisa diubah dalam waktu 21 hari. Itu untuk kebiasaan buruk level ringan. Kalau kecanduan narkoba bisa sampai setahun. Yang dipulihkan dari pencandu narkoba bukan hanya fisik. Bintang sinetron Siapa Takut Jatuh Cinta mengumpamakan proses rehabilitasi layaknya laki-laki yang ingin memiliki badan atletis.

“Kalau mau atletis, Anda pergi ke pusat kebugaran dan latihan secara konsisten. Namun ada kalanya setelah beberapa bulan, Anda bosan lalu berhenti. Makanya lebih bagus nge-gym bersama teman. Pun melepaskan diri dari narkoba. Dibutuhkan teman yang punya pengaruh positif. Penting untuk berada di komunitas yang isinya orang-orang dengan semangat ingin pulih,” sambungnya dalam wawancara dengan Tabloid Bintang Indonesia pada 2017 lalu.

Melepaskan diri dari jerat narkoba bukan perkara mudah. Roger Danuarta mengingat, kendala terbesar untuk bangkit yakni minimnya informasi soal bagaimana cara pulih. Selain itu, sugesti. Terkadang, pikiran mengajak Roger Danuarta untuk membayangkan nikmatnya bercinta dengan sabu. Memori mendadak terisi kenangan manis mengisap ganja. Dan seterusnya. Rehabilitasi merupakan kunci.

“Inti rehabilitasi adalah mengembalikan kemampuan emosional, memecahkan masalah, bersosialisasi, hingga kemampuan fisik. Saya misalnya, menjalankan program Terapi Komunitas,” aku Roger Danuarta. Dalam komunitas itu, ia berinteraksi dengan sesama mantan pencandu. Saat berinteraksi, ia serasa berkaca. Saat berkaca itulah, hatinya membisik, “Kalau orang lain saja bisa bangkit, berarti saya juga bisa.” Selama menjalani terapi, aktor kelahiran 20 Mei itu merefleksi diri.

Usai rehabilitasi, Roger Danuarta memulai hidup baru dan kembali membangun karier. Ia mendapat kesempatan kedua lewat sinetron berating tinggi 7 Manusia Harimau. “Saya sudah menyelesaikan apa yang menjadi tanggung jawab saya kemarin dan sekarang saya menjalani kehidupan saya dengan orang-orang yang memang mencintai saya," tuturnya.

Ia pun optimistis menatap hidup barunya. “Dibilang dari nol lagi, sih tidak. Tetapi perbedaan besar, orang-orang lebih senang dengan Roger yang sekarang ini,” ujar Roger Danuarta yang kini menjaga kebugaran tubuh dengan mengkonsumsi vitamin.

Kejadian buruk masa lalu pelan-pelan ia lupakan. Ia bertekad menunjukkan prestasi dan kebaikan. “Saya sekarang mensyukuri berkah yang sudah saya dapatkan. Semua kejadian pasti ada hikmahnya,” tutup Roger Danuarta.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sehat23 November 2024, 08:00 WIB

9 Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru

Gejala Penyakit Jantung dapat berupa nyeri dada, sesak napas, kelelahan, atau pingsan.
Ilustrasi. Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 November 2024, 07:00 WIB

Resep Roti Es Krim Goreng, Camilan Manis Ini Cocok Jadi Stok Frozen Food Ringan!

Rasa Roti Es Krim Goreng ini semakin lezat jika disajikan dengan saus cokelat atau karamel.
Es Krim Goreng. Foto: Instagram/my.foodplace
Science23 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin