Dahsyatnya Fenomena Suporter, Tilik Aturan Mainnya dari Psikolog

Senin 27 Agustus 2018, 03:16 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Seperti diberitakan TEMPO.CO, pelatih Luis Milla berharap dukungan suporter tetap tinggi di laga Asian Games 2018 nanti. Menurutnya, dukungan penonton yang luar biasa menjadi salah satu kunci sukses timnya saat mengalahkan Hong Kong 3-1 di laga terakhir babak penyisihan Grup A. Saat itu, Timnas sempat tertinggal lebih dahulu.

"Tanpa mereka, saya rasa kami bukan siapa-siapa dan teriakan penonton memberikan kami kekuatan tambahan, memberikan energi supaya bisa bermain dengan hati," kata Luis Milla, seperti dikutip laman resmi PSSI. "Bisa menghidupkan permainan dan bisa memberikan keyakinan untuk bisa mencetak gol dan meraih kemenangan,"katanya.

Hal serupa juga diungkapkan pemain bulu tangkis andalan Indonesia Jonatan Christie. Usai lolos dari perempat final 26 Agustus 2018, Jojo (begitu ia akrab disapa) menyebutkan bahwa dirinya sangat terbantu oleh dukungan penonton, "Dukungan penonton sangat membantu saya," katanya pada sebuah wawancara langsung di sebuah stasiun televisi swasta nasional.

Psikolog Kasandra Putranto juga meyebutkan bahwa pengaruh dukungan penonton pada performa pemain sangat besar.  "Mereka menghayati tingginya harapan penonton untuk mencapai prestasi,” katanya saat dihubungi TEMPO.CO pada 26 Agustus 2018 sore.

Disebutkan pula bahwa para atlet adalah tokoh-tokoh terbaik dan terpilih atas performan mereka yang ternilai dalam kurun waktu tertentu. “Mereka sudah terlatih untuk menyerap energi positif demi mencapai prestasi setinggi-tingginya,” katanya menambahkan.

Namun, dukungan suporter bisa jadi beban dan tekanan bagi seseorang. “Tapi untuk seorang atlet tingkat Nasional dan dunia tentu sudah mahir membalik tekanan menjadi energi,” ujar Kasandra.

Namun agar agar dukungan Anda sebagai suporter  tidak malah berimbas buruk, Kasandra menyarankan supaya penonton sportif, memahami aturan permainan dan menjaga kebersihan. “Karena jika penonton melakukan hal yang tidak terpuji, atletnya jadi terbebani,” katanya menjelaskan.

Para suporter tidak dilarang untuk berteriak, meniup peluit dan lain-lain, tapi harus pada waktu yang tepat agar tidak mengganggu konsentrasi. “Waktu yang tepat? Pas goal,” kata Kasandra.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas